Palapa Ring Tengah Optimalkan Transportasi di Pulau Terluar

Jum'at, 18 Januari 2019 - 21:01 WIB
Palapa Ring Tengah Optimalkan...
Palapa Ring Tengah Optimalkan Transportasi di Pulau Terluar
A A A
JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengapresiasi kesuksesan tes sinyal Proyek Palapa Ring Tengah. Capaian ini dinilai akan semakin mendukung dan mengoptimalkan kegiatan transportasi di pulau-pulau terluar.

"Dengan adanya Palapa Ring Tengah ini maka akan membuka keterisoliran wilayah-wilayah terpencil. Terlebih UPT di bawah Kemenhub tersebar di seluruh wilayah Indonesia, termasuk kapal-kapal patroli milik Kemenhub juga akan dapat termonitor dengan baik dari Kantor Pusat Kemenhub di Jakarta," ujar Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan Djoko Sasono, Jumat (18/1/2019).

Beberapa kementerian/lembaga yang terlibat dalam proses tes sinyal ini adalah Kementerian Perhubungan, Kementerian Keuangan, Kementerian Komunikasi dan Informatika, Kementerian Kesehatan, Markas Besar TNI, dan unsur pemerintah daerah.

Acara tes sinyal ini dilakukan melalui video conference oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani bersama Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, langsung dari Kota Tahuna, Ibu Kota Kabupaten Kepulauan Sangihe, dengan Menteri Kesehatan Nila Moeloek, Sekretaris Jenderal Kemenhub Djoko Sasono dan Inspektur Jenderal Mabes TNI Mayjen Muhamad Herindra yang berada di Jakarta.

Proyek Palapa Ring Tengah ini nantinya akan memenuhi kebutuhan telekomunikasi berbasis data dengan jaringan kabel fiber optic yang menjangkau 17 kabupaten dan kota terpencil di wilayah Indonesia bagian Tengah, yaitu Kalimantan, Sulawesi dan Maluku Utara, sampai dengan Kepulauan Sangihe Talaud.

Pada kesempatan yang sama Djoko juga mengapresiasi Kemenkominfo yang telah melengkapi prasarana sejumlah bandara dengan perangkat monitoring frekuensi. Dengan alat ini maka pilot-pilot pesawat yang melintas tidak lagi terganggu komunikasinya.

"Terimakasih kepada Menkominfo yang telah memasang perangkat monitoring frekuensi di 60 bandara sehingga saat pesawat mendarat maupun take off diharapkan pilotnya itu tidak mendapat gangguan ataupun interferensi frekuensi dari pengguna yang lain," pungkas Djoko.
(fjo)
Berita Terkait
Dua Tower Palapa Ring...
Dua Tower Palapa Ring Timur Dibakar, Kemenkominfo Investigasi
KemenPUPR dan Operator...
KemenPUPR dan Operator Diminta Berkoordinasi agar tak Merusak Kabel FO Palapa Ring
Tower Palapa Ring di...
Tower Palapa Ring di Papua Dibakar, Konektivitas Kota Ilaga dan Sekitarnya Terputus
BPK Temukan Anggaran...
BPK Temukan Anggaran Proyek Rp126,477 Miliar Kemkominfo Bermasalah
Benarkah Proyek Palapa...
Benarkah Proyek Palapa Ring Timur Terganjal Dukungan Operator?
Penuh Haru, Jenazah...
Penuh Haru, Jenazah Putra Kepala Suku dan 7 Pekerja PT PTT Korban Pembantaian KKB Dipulangkan
Berita Terkini
Diskon Tarif Tol 20%...
Diskon Tarif Tol 20% Mulai Berlaku Kamis 3 April 2025, Catat Sampai Kapan!
3 jam yang lalu
Janji Manis Wamenaker,...
Janji Manis Wamenaker, Bakal Rekrut Kembali Korban PHK Sritex
4 jam yang lalu
Chandra Asri dan Glencore...
Chandra Asri dan Glencore Resmi Kuasai Kilang Shell Singapura Senilai Rp4,2 Triliun
6 jam yang lalu
Ikut Pertamina UMK Academy,...
Ikut Pertamina UMK Academy, Produk UMKM Bisa Go Global
6 jam yang lalu
Risiko Resesi Amerika...
Risiko Resesi Amerika Semakin Besar, Begini Isi Ramalan Goldman Sachs
6 jam yang lalu
BRI Bagikan Tips Terhindar...
BRI Bagikan Tips Terhindar dari Penipuan dan Kejahatan Siber yang Marak saat Lebaran
6 jam yang lalu
Infografis
5 Negara Islam dengan...
5 Negara Islam dengan Kekuatan Militer Terkuat di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved