Menpar Paparkan Tiga Modal Awal Membangun Destinasi Wisata

JAKARTA - Membangun destinasi bagi daerah itu rumusnya ada tiga, yakni atraksi, akses, dan amenitas. Atraksi maksudnya alam, budaya, dan buatan.

"Kenapa Bali itu hebat karena budayanya hebat," kata Menteri Pariwisata Arief Yahya saat menjadi keynote speaker dalam Roundtable Discussion dengan tema Sustainable Tourism yang digelar KORAN SINDO dan SINDOnews di Gedung SINDO, Jakarta, Jumat (22/3/2019). Selain Menpar, hadir dalam acara tersebut travel influencer Gemala Hanafiah.

Selanjutnya akses. Yakni destinasi itu harus mudah untuk dimasuki. Adapun kendala terbanyak dalam hal akses jalan, termasuk bandara. "Jadi kalau kamu mau jadi daerah itu pariwisatanya maju, harus ada airport," tuturnya. (Baca juga: Sustainable Tourism, Semakin Dilestarikan Semakin Menyejahterakan )

Terakhir amenitas. Meliputi infrastruktur, jalan, air, listrik, dan internet. Semua itu sudah disediakan pemerintah melalui PLN, PDAM, dan sebagainya.

Menurut Arief, pariwisata harus menjadi andalan utama Indonesia. Alasannya dinobatkan masuk dalam 10 negara terindah di dunia. Indonesia juga memiliki ratusan destinasi wisata kelas dunia.

“Di bidang pariwisatalah sebenarnya peluang Indonesia bisa mengungguli negara lain. Di bidang pertanian, Indonesia terlalu sulit untuk mengalahkan Thailand. Begitu pun di bidang manufacturing. Susah mengalahkan China,” tuturnya.