IHSG Diprediksi Lanjutkan Koreksi, Simak 6 Saham Ini
A
A
A
JAKARTA - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melanjutkan pelemahan, setelah pada Senin kemarin ditutup anjlok 92,48 poin atau 1,42% ke level 6.414,74.
Analis Reliance Sekuritas, Nafan Aji, mengatakan potensi koreksi terlihat dari indikator MACD yang telah membentuk pola dead cross di area negatif.
"Berdasarkan indikator, MACD telah membentuk pola dead cross di area negatif. Sementara itu, Stochastic dan RSI berada di area netral," ujar Nafan di Jakarta, Selasa (23/4/2019).
Di sisi lain, terlihat pola long black marubozu candle yang mengindikasikan adanya potensi koreksi lanjutan. "Pergerakan IHSG berpeluang menuju ke area koreksi".
Sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain:
1. BEST
Terlihat pola bearish pin bar yang mengindikasikan adanya potensi koreksi wajar pada pergerakan harga saham. "Partial sell" pada area level Rp294-Rp306 dengan target harga di level Rp282. Resistance: Rp306 dan Rp310.
2. INDF
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger. Dan terlihat pola bullish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi beli" pada area level Rp6.150-Rp6.300, dengan target harga secara bertahap di level Rp6.500, Rp6.775, Rp7.400 dan Rp8.050. Support: Rp6.150 dan Rp5.975.
3. MAIN
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi beli" pada level Rp1.215-Rp1.230, dengan target harga di level Rp1.295. Support: Rp1.200.
4. PGAS
Pergerakan harga telah menguji garis EMA 10 sehingga peluang terjadinya rebound terbuka lebar. "Akumulasi beli" pada level Rp2.260-Rp2.290, dengan target harga secara bertahap di Rp2.310, Rp2.420, Rp2.680 dan Rp2.940. Support: Rp2.220 dan Rp2.160.
5. TLKM
Pergerakan harga telah menguji garis EMA 200 sehingga peluang terjadinya rebound terbuka lebar. "Akumulasi beli" pada area Rp3.750-Rp3.790, dengan target harga secara bertahap di level Rp3.880, Rp4.200 dan Rp4.510. Support: Rp3.750 dan Rp3.640.
6. UNTR
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger. Dan terlihat pola bullish harami star candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi beli" pada level Rp26.000-Rp26.100, dengan target harga secara bertahap di Rp26.775, Rp28.025 dan Rp29.300. Support: Rp25.500 dan Rp25.200.
Analis Reliance Sekuritas, Nafan Aji, mengatakan potensi koreksi terlihat dari indikator MACD yang telah membentuk pola dead cross di area negatif.
"Berdasarkan indikator, MACD telah membentuk pola dead cross di area negatif. Sementara itu, Stochastic dan RSI berada di area netral," ujar Nafan di Jakarta, Selasa (23/4/2019).
Di sisi lain, terlihat pola long black marubozu candle yang mengindikasikan adanya potensi koreksi lanjutan. "Pergerakan IHSG berpeluang menuju ke area koreksi".
Sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain:
1. BEST
Terlihat pola bearish pin bar yang mengindikasikan adanya potensi koreksi wajar pada pergerakan harga saham. "Partial sell" pada area level Rp294-Rp306 dengan target harga di level Rp282. Resistance: Rp306 dan Rp310.
2. INDF
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger. Dan terlihat pola bullish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi beli" pada area level Rp6.150-Rp6.300, dengan target harga secara bertahap di level Rp6.500, Rp6.775, Rp7.400 dan Rp8.050. Support: Rp6.150 dan Rp5.975.
3. MAIN
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi beli" pada level Rp1.215-Rp1.230, dengan target harga di level Rp1.295. Support: Rp1.200.
4. PGAS
Pergerakan harga telah menguji garis EMA 10 sehingga peluang terjadinya rebound terbuka lebar. "Akumulasi beli" pada level Rp2.260-Rp2.290, dengan target harga secara bertahap di Rp2.310, Rp2.420, Rp2.680 dan Rp2.940. Support: Rp2.220 dan Rp2.160.
5. TLKM
Pergerakan harga telah menguji garis EMA 200 sehingga peluang terjadinya rebound terbuka lebar. "Akumulasi beli" pada area Rp3.750-Rp3.790, dengan target harga secara bertahap di level Rp3.880, Rp4.200 dan Rp4.510. Support: Rp3.750 dan Rp3.640.
6. UNTR
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger. Dan terlihat pola bullish harami star candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi beli" pada level Rp26.000-Rp26.100, dengan target harga secara bertahap di Rp26.775, Rp28.025 dan Rp29.300. Support: Rp25.500 dan Rp25.200.
(ven)