Pemerintah Optimis Angka Kemiskinan Berkurang Jadi 8,9% di 2020
A
A
A
JAKARTA - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Bambang Brodjonegoro, optimis dapat menekan angka kemiskinan di Indonesia pada 2020 mendatang. Bappenas menargetkan angka kemiskinan menjadi 8,9% pada tahun depan.
"Tahun 2020, target pembangunan ialah menurunkan tingkat kemiskinan pada level 8,9%. Jadi ini akan jadi pekerjaan rumah," ujar Bambang di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (13/6/2019).
Bambang menambahkan, pemerintah juga menargetkan angka gini ratio pada kisaran 0,75% hingga 0,78% pada 2020 mendatang. Sedangkan untuk Indeks Pembangunan Manusia ditargetkan dapat mencapai angka 72,5%.
"Kita berupaya menekan angka Tingkat Pengangguran Terbuka pada kisaran 4,8% hingga 5,1%. Kita telah menyiapkan strategi untuk mencapai target tersebut diantaranya melakukan pemerataan ekonomi daerah," jelasnya.
Selain itu, Bappenas mengupayakan mulai ada penyebaran sumber pertumbuhan ekonomi sehingga tidak hanya Pulau Jawa, yang meyumbang 58% pertumbuhan ekonomi.
"Kita pun akan mendorong peningkatan investasi untuk tumbuh di kisaran 7% per tahun," jelasnya.
"Tahun 2020, target pembangunan ialah menurunkan tingkat kemiskinan pada level 8,9%. Jadi ini akan jadi pekerjaan rumah," ujar Bambang di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (13/6/2019).
Bambang menambahkan, pemerintah juga menargetkan angka gini ratio pada kisaran 0,75% hingga 0,78% pada 2020 mendatang. Sedangkan untuk Indeks Pembangunan Manusia ditargetkan dapat mencapai angka 72,5%.
"Kita berupaya menekan angka Tingkat Pengangguran Terbuka pada kisaran 4,8% hingga 5,1%. Kita telah menyiapkan strategi untuk mencapai target tersebut diantaranya melakukan pemerataan ekonomi daerah," jelasnya.
Selain itu, Bappenas mengupayakan mulai ada penyebaran sumber pertumbuhan ekonomi sehingga tidak hanya Pulau Jawa, yang meyumbang 58% pertumbuhan ekonomi.
"Kita pun akan mendorong peningkatan investasi untuk tumbuh di kisaran 7% per tahun," jelasnya.
(ven)