PPM Kenalkan Digital Learning untuk Perluas Lapangan Pekerjaan

Kamis, 20 Juni 2019 - 01:35 WIB
PPM Kenalkan Digital...
PPM Kenalkan Digital Learning untuk Perluas Lapangan Pekerjaan
A A A
JAKARTA - Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi telah mendorong lahirnya banyak inovasi yang memudahkan aktivitas manusia, tak terkecuali dalam sektor pendidikan, mulai dari institusi pendidikan sampai level korporasi.

Sudah bukan rahasia lagi, ada 1001 manfaat e-learning,terlebih pada level korporasi mulai dari fleksibilitas tempat dan waktu dalam mengakses pembelajaran, efisiensi biaya transportasi, akomodasi, efektifitas peningkatan retensi pengetahuan dan masih banyak lagi.

Untuk itu, PPM Manajemen memanfaatkam digital learning. Hal ini dibahas dengan menggelar custmoer gathering yang bertema Insan Global di Era Digital. Dalam acara ini, PPM Manajemen memperkenalkan pentingnya pembelajaraan digital untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia.

Manajer Pemasaran Online Training PPM Managemen, Rahadi Catur Yuwono mengatakan penggunaan teknologi bisa menambah lapangan pekerjaan.

"Teknologi sangat besar dampaknya. Dampak tersebut menghasilkan pengetahuan baru, software baru, bagaimana organisasi itu terus belajar berorganisasi. Jadi bagaimana belajar organisasi jadi penting bagi pemimpin karena careers and learning is the highest score by region," ujar Catur Yuwono di Gedung PPM, Jakarta, Rabu (19/6/2019).

Dia mengatakan pembelajaran digital perlu ditingkatkan. Salah satunya mengenai digital marketing yang perlu dibangun untuk mendesain lapangan pekerjaan yang luas.

"Kita harus mengembangkannya dan terus berubah dan belajar. Kalau sebuah organisasi dan karyawan berhenti belajar maka mereka akan berhenti berkarir. Pembelajaran itu yang akan menjadi karir seseorang. Kalau mereka berhenti belajar maka mereka akan berhenti untuk berkarir," katanya.

Dia pun menekankan perlu dipertimbangkan oleh organisasi yang mempunyai niatan untuk menjadikan e-learning sebagai bagian nyata dari salah satu strategi pembelajaran organisasi. "Ini bisa memastikan organisasi tersebut siap untuk berubah," tegasnya.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8363 seconds (0.1#10.140)