PGN: Pemanfaatan Gas Blok Masela Masih Tahap Penjajakan

Kamis, 27 Juni 2019 - 20:40 WIB
PGN: Pemanfaatan Gas Blok Masela Masih Tahap Penjajakan
PGN: Pemanfaatan Gas Blok Masela Masih Tahap Penjajakan
A A A
JAKARTA - PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) menegaskan komitmennya untuk selalu aktif mencari sumber gas potensial sebagai salah satu perannya sebagai Sub Holding Gas dalam mengupayakan pasokan gas bumi, khususnya untuk pemenuhan kebutuhan gas bumi di dalam negeri.

Salah satu produksi gas potensial saat ini adalah Blok Masela. Sejauh ini, PGN selalu terbuka untuk menjalin komunikasi dengan operator gas hulu, termasuk pengelolaan Blok Masela.

Direktur Pemasaran PGN Danny Praditya mengatakan, hal tersebut sudah kelaziman bagi perusahaan. "Apalagi dengan menyandang status sebagai Sub Holding Gas, maka peran komersialisasi dan monetisasi gas bumi, adalah tugas PGN," ujar Danny di Jakarta, Kamis (27/6/2019).

Danny mengatakan keberadaan Blok Masela sangat memungkinkan sebagai pondasi baru bagi penyediaan gas bumi domestik. Akan tetapi, sejauh ini PGN baru tahap menjajaki kemungkinan kerja sama untuk pemanfaatan gas Blok Masela.

Untuk sampai pada finalisasi, menurut Danny masih membutuhkan proses yang panjang. Sebab, PGN harus memperoleh data dan informasi detail terkait perkembangan Blok Masela terlebih dulu.

Selain itu, terdapat proses kajian yang lebih mendalam untuk proses kerja sama nantinya. Hal-hal seperti pengadaan modal, volume produksi, hingga perkiraan harga, mesti dikaji lebih terperinci. "Jadi ini baru tahap penjajakan, ke arah kerja sama masih panjang prosesnya," tegas Danny.

Danny juga menjelaskan bahwa pasokan gas dari Lapangan Abadi ini sangat potensial untuk menjaga pasokan keperluan gas domestik. Hanya saja, kata Danny perlu ada kajian keekonomian yang lebih rinci lagi. "Ya untuk kesinambungan pasokan di domestik tentunya itu cukup signifikan ya, tinggal nanti keekonominannya seperti apa," ujar Danny.

Di sisi lain, PGN menganggap pemanfaatan Blok Masela sebagai potensial portofolio pasok yang akan menjamin pasokan di domestik. Intinya, lanjut Danny, untuk pengelolaan gas pastinya PGN aktif melibatkan diri. "Sub Holding Gas memang sudah seperti itu tugasnya, kini pengelolaan infrastruktur pun gas bumi sudah di PGN," tandasnya.
(fjo)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 3.1267 seconds (0.1#10.140)