Tol Layang Jakarta-Cikampek Ditarget Rampung Akhir September 2019

Jum'at, 28 Juni 2019 - 13:37 WIB
Tol Layang Jakarta-Cikampek...
Tol Layang Jakarta-Cikampek Ditarget Rampung Akhir September 2019
A A A
JAKARTA - Jasa Marga menargetkan pekerjaan konstruksi Jalan Tol Jakarta-Cikampek II (Elevated) atau Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek bisa selesai pada akhir September 2019.

PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek (JJC), kelompok usaha PT Jasa Marga (Persero) Tbk yang mengelola Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek, menyebut konstruksi dari jalan tol sepanjang 36,40 Km tersebut hingga akhir Juni 2019 telah mencapai 86%.

“Jadi, pekerjaan fisiknya telah mencapai 86% dan ditargetkan selesai konstruksinya pada akhir September 2019 untuk selanjutnya dilakukan uji layak fungsi dan layak operasi,” ujar Direktur Utama PT JJC Djoko Dwijono di Jakarta, Jumat (28/6/2019).

Dia menambahkan, pekerjaan konstruksi Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek masih menyisakan 139 steel box girder yang belum terpasang dari 2.585 steel box girder yang dibutuhkan dalam proyek ini. Pelaksanaan pemasangan steel box girder berlangsung tiap hari saat window time yakni pukul 22.00-05.00 WIB.

Selain itu, pihaknya juga senantiasa berkoordinasi dengan berbagai pihak pelaksana proyek-proyek lain di sekitar Jalan Tol Jakarta-Cikampek, seperti LRT Jakarta-Bekasi Timur, Kereta Cepat Jakarta-Bandung, dan Jalan Tol Cibitung-Cilincing. Koordinasi ini diperlukan agar pelaksanaan pembangunan proyek-proyek di sekitar Jalan Tol Jakarta-Cikampek tidak saling bersinggungan.

“Kendala yang dihadapi sementara ini adalah mengatur sequence pekerjaan dengan kondisi lalu lintas yang sangat padat di dalam window time. Solusinya adalah merencanakan pekerjaan dengan sangat detil dan baik karena ada beberapa pekerjaan proyek proyek yang bersamaan, serta tentunya dengan menerapkan metode kerja yang lebih ramah terhadap kondisi lalu lintas,” ungkap Djoko.

Berada tepat di sebagian ruas Tol Jakarta-Cikampek eksisting, proyek Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek membentang dari Ruas Cikunir hingga Karawang Barat. Nantinya, jalan tol ini berfungsi untuk mengurangi kepadatan panjang yang berada di sepanjang Jalan Tol Jakarta-Cikampek.

Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek merupakan jalur alternatif bagi pengguna jalan tol yang akan menuju ke Cikampek maupun Bandung. Jalan tol ini juga dapat menunjang distribusi arus barang dan jasa, baik yang menuju maupun keluar Jakarta dari Jawa Barat dan berlanjut dari atau ke Jawa Tengah hingga Jawa Timur.
(ind)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.2058 seconds (0.1#10.140)