Rupiah Gagah Sambut RDG BI, USD Lemah Jelang Pertemuan The Fed

Rabu, 21 Agustus 2019 - 17:32 WIB
Rupiah Gagah Sambut RDG BI, USD Lemah Jelang Pertemuan The Fed
Rupiah Gagah Sambut RDG BI, USD Lemah Jelang Pertemuan The Fed
A A A
JAKARTA - Lain tempat, lain hasil. Dua bank sentral, Bank Indonesia dan Federal Reserve Amerika Serikat akan mengadakan pertemuan membahas suku bunga pada pekan ini.

Nilai tukar rupiah mendapat tenaga menjelang pertemuan Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia. BI diperkirakan akan mempertahankan suku bunga acuan di level 5,75% pada Kamis besok.

Prediksi ini membuat rupiah pulang gagah pada perdagangan Rabu (21/8/2019). Data Bloomberg mencatat rupiah menguat 24 poin atau 0,17% ke level Rp14.243 per USD.

Awal perdagangan, rupiah dibuka rebound dengan bertambah 5 poin atau 0,04% ke level Rp14.263 per USD, setelah pada perdagangan Selasa kemarin ditutup melemah di level Rp14.268 per USD. Rabu ini, rupiah diperdagangkan di Rp14.230-Rp14.275 per USD.

Sementara itu, data Yahoo Finance mencatat rupiah perkasa 14 poin atau 0,09% menjadi Rp14.240, berbanding penutupan Selasa di Rp14.254 per USD. Hari ini, rupiah ditransaksikan di level Rp14.220-Rp14.270 per USD.

Kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia, menempatkan kurs tengah rupiah pada level Rp14.259 per USD, terapresiasi 3 poin atau 0,02% dari level Rp14.262 per USD pada Selasa lalu.

Sedangkan USD tertekan pada Rabu ini, menjelang pertemuan gubernur bank sentral, dimana The Fed diperkirakan akan memberi petunjuk tentang penurunan suku bunga lebih lanjut.

Seiring itu, imbal hasil obligasi AS turun karena prospek pelonggaran lebih lanjut oleh The Fed, menghadapi kemungkinan perlambatan ekonomi imbas ketidakpastian ekonomi global.

Manajer valuta asing di Gaitame.com Research Institute, Takuya Kanda, mengatakan keinginan kuat Presiden AS Donald Trump untuk menurunkan suku bunga dapat meningkatkan harapan diantara para pedagang. Tapi, kata Takuy, bahwa Ketua The Fed Jerome Powell mungkin akan memilih kebijakan datar soal suku bunga.

Melansir dari Reuters, alhasil, jelang pertemuan ini, indeks USD terhadap enam mata uang utama pada Rabu ini berada di 98,232. Sebelumnya pada Selasa kemarin, indeks USD naik ke level 98,450, level tertinggi sejak 1 Agustus yang juga didukung oleh kenaikan imbal hasil obligasi.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9954 seconds (0.1#10.140)