Cigna Tawarkan Produk untuk Generasi Sandwich
A
A
A
JAKARTA - Perusahaan asuransi jiwa PT Asuransi Cigna (Cigna Indonesia) mendorong kinerja bisnis perusahaan di sisa waktu tahun ini dengan meluncurkan produk terobosan Cigna Family EaziLife.
Produk itu merupakan yang pertama kali ada di industri asuransi dalam negeri dan menjadi solusi bagi generasi sandwich saat ini. ”Kami melihat banyak orang membutuhkan produk seperti ini, tetapi di pasaran produk ini tidak ada.
Makanya, Cigna mempersiapkan sebaik mungkin Cigna Family EaziLife untuk memberi keuntungan untuk masyarakat dan juga perusahaan,” ujar Presiden Direktur & CEO PT Asuransi Cigna Philip Reynolds saat peluncuran produk terbaru di Jakarta, kemarin.
Reynolds mengatakan, gap proteksi di Indonesia masih mengkhawatirkan, hanya sebesar 3% yang memiliki asuransi. Di sisi lain, kondisi itu menjadi tantangan bagi perusahaan asuransi, termasuk Cigna, untuk meningkatkan literasi asuransi dengan menghadirkan produk yang dibutuhkan masyarakat.
Tujuannya membantu masyarakat Indonesia meningkatkan kesehatan, kesejahteraan, dan ketenangan pikiran. Dia memaparkan, Cigna Family EaziLife merupakan pro duk yang memberi proteksi jiwa sekaligus penyakit kritis dengan jumlah tertanggung maksimal tujuh orang, termasuk orang tua atau mertua dalam satu polis.
Produk itu menawarkan manfaat hingga Rp1 miliar. ”Hasil Survei Kesejahteraan 360 kami tahun ini menunjukkan, orang Indonesia masih berharap mereka bisa memberikan perlindungan kepada orang-orang terkasih mereka, tidak hanya pasangan dan anak-anak, melainkan juga orang tua mereka,” kata Reynolds.
Chief Marketing & Strategic Partnership Officer Cigna Indonesia Akhiz Nasution menjelaskan, produk itu memang dihadirkan sebagai solusi untuk generasi sandwich. Generasi sandwich merupakan generasi yang terimpit tekanan dari atas (orang tua) dan bawah (anak-anak mereka).
Generasi ini berupaya memenuhi kebutuhan hidup, termasuk proteksi untuk orang tua dan anak-anaknya. ”Kami sudah melakukan survei, saat bertemu klien, customer secara face to face, banyak pertanyaan yang muncul tentang produk asuransi yang bisa mengakomodasi seluruh keluarga termasuk orang tua.
Jawabannya tidak ada, karena di usia tua, orang banyak yang sakit, meninggal cepat, sehingga banyak perusahaan asuransi tidak mau mengeluarkan produk seperti itu,” kata Akhiz. Dia mengatakan, lewat produk itu, Cigna menjawab kebutuhan nasabah akan produk proteksi terpercaya yang turut mencakup perlindungan terhadap orang tua.
Cigna Family EaziLife menawarkan kemudahan manfaat perlindungan jiwa selama 10 tahun dan erta penyakit kritis termasuk kanker, gagal ginjal, meningitis bakteri, paru-paru, serta stroke untuk setiap anggota keluarga yang terdaftar pada Polis. Jika risiko tidak terjadi dan polis masih aktif, nasabah akan mendapatkan manfaat premi kembali sebesar 100% pada akhir masa proteksi.
Tidak hanya itu, kata Akhiz, produk itu juga memberi manfaat tambahan berupa kesempatan menonton gratis di bioskop bagi pemegang polis bersama seluruh anggota keluarga mereka setiap bulannya. ”Di Cigna, kami percaya pentingnya menjaga kesehatan secara holistik mulai dari fisik hingga mental,” ujar dia. (Hatim Varabi)
Produk itu merupakan yang pertama kali ada di industri asuransi dalam negeri dan menjadi solusi bagi generasi sandwich saat ini. ”Kami melihat banyak orang membutuhkan produk seperti ini, tetapi di pasaran produk ini tidak ada.
Makanya, Cigna mempersiapkan sebaik mungkin Cigna Family EaziLife untuk memberi keuntungan untuk masyarakat dan juga perusahaan,” ujar Presiden Direktur & CEO PT Asuransi Cigna Philip Reynolds saat peluncuran produk terbaru di Jakarta, kemarin.
Reynolds mengatakan, gap proteksi di Indonesia masih mengkhawatirkan, hanya sebesar 3% yang memiliki asuransi. Di sisi lain, kondisi itu menjadi tantangan bagi perusahaan asuransi, termasuk Cigna, untuk meningkatkan literasi asuransi dengan menghadirkan produk yang dibutuhkan masyarakat.
Tujuannya membantu masyarakat Indonesia meningkatkan kesehatan, kesejahteraan, dan ketenangan pikiran. Dia memaparkan, Cigna Family EaziLife merupakan pro duk yang memberi proteksi jiwa sekaligus penyakit kritis dengan jumlah tertanggung maksimal tujuh orang, termasuk orang tua atau mertua dalam satu polis.
Produk itu menawarkan manfaat hingga Rp1 miliar. ”Hasil Survei Kesejahteraan 360 kami tahun ini menunjukkan, orang Indonesia masih berharap mereka bisa memberikan perlindungan kepada orang-orang terkasih mereka, tidak hanya pasangan dan anak-anak, melainkan juga orang tua mereka,” kata Reynolds.
Chief Marketing & Strategic Partnership Officer Cigna Indonesia Akhiz Nasution menjelaskan, produk itu memang dihadirkan sebagai solusi untuk generasi sandwich. Generasi sandwich merupakan generasi yang terimpit tekanan dari atas (orang tua) dan bawah (anak-anak mereka).
Generasi ini berupaya memenuhi kebutuhan hidup, termasuk proteksi untuk orang tua dan anak-anaknya. ”Kami sudah melakukan survei, saat bertemu klien, customer secara face to face, banyak pertanyaan yang muncul tentang produk asuransi yang bisa mengakomodasi seluruh keluarga termasuk orang tua.
Jawabannya tidak ada, karena di usia tua, orang banyak yang sakit, meninggal cepat, sehingga banyak perusahaan asuransi tidak mau mengeluarkan produk seperti itu,” kata Akhiz. Dia mengatakan, lewat produk itu, Cigna menjawab kebutuhan nasabah akan produk proteksi terpercaya yang turut mencakup perlindungan terhadap orang tua.
Cigna Family EaziLife menawarkan kemudahan manfaat perlindungan jiwa selama 10 tahun dan erta penyakit kritis termasuk kanker, gagal ginjal, meningitis bakteri, paru-paru, serta stroke untuk setiap anggota keluarga yang terdaftar pada Polis. Jika risiko tidak terjadi dan polis masih aktif, nasabah akan mendapatkan manfaat premi kembali sebesar 100% pada akhir masa proteksi.
Tidak hanya itu, kata Akhiz, produk itu juga memberi manfaat tambahan berupa kesempatan menonton gratis di bioskop bagi pemegang polis bersama seluruh anggota keluarga mereka setiap bulannya. ”Di Cigna, kami percaya pentingnya menjaga kesehatan secara holistik mulai dari fisik hingga mental,” ujar dia. (Hatim Varabi)
(nfl)