Rupiah Masih Lanjutkan Tren Pelemahan
A
A
A
JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada perdagangan Selasa (12/11/2019) diperkirakan melanjutkan pelemahan. Sebelumnya mata uang kecintaan kita, terdepresiasi 53 poin atau 0,38% menjadi Rp14.067 per USD.
Pelemahan rupiah didorong oleh ketidakpastian perjanjian dagang AS dan China.
"Pasar menunggu perkembangan lebih lanjut dan menunggu pernyataan dari Presiden Trump yang akan berpidato malam ini," ujar Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra di Jakarta, Selasa (12/11/2019).
Dia melanjutkan selain itu, situasi Hong Kong yang menegang juga memberikan sentimen negatif ke rupiah.
"Potensi kurs rupiah pada hari ini berada di Rp14.020-Rp14.100 per USD," jelasnya.
Pelemahan rupiah didorong oleh ketidakpastian perjanjian dagang AS dan China.
"Pasar menunggu perkembangan lebih lanjut dan menunggu pernyataan dari Presiden Trump yang akan berpidato malam ini," ujar Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra di Jakarta, Selasa (12/11/2019).
Dia melanjutkan selain itu, situasi Hong Kong yang menegang juga memberikan sentimen negatif ke rupiah.
"Potensi kurs rupiah pada hari ini berada di Rp14.020-Rp14.100 per USD," jelasnya.
(ven)