Korindo Group Bangun Hutan Kota di Bogor Dalam Peringatan HMPI
Korindo Group Bangun Hutan Kota di Bogor Dalam Peringatan HMPI
A
A
A
BOGOR - Dalam rangka memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) yang jatuh tiap tanggal 28 November 2019, Korindo Group berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Bogor membangun hutan kota di kawasan Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Ketua Yayasan Korindo Group Robert Seung mengatakan, inisiatif pembangunan hutan kota di Kabupaten Bogor didorong oleh prinsip Korindo Group untuk menjaga keseimbangan antara pesatnya pembangunan infrastruktur di kota-kota besar dengan kehadiran hutan kota sebagai resapan air dan paru-paru kota.
"Mungkin (hutan) ini tidak terlalu besar, tapi, jika sudah tumbuh semua, hutan kota ini sangat efektif sebagai paru-paru kota, dan juga daya tarik wisata di Kabupaten Bogor," ungkap Robert dalam seremoni penanaman bibit pohon di Kabupaten Bogor.
Sebanyak 2.000 bibit pohon eucalyptus deglupta akan ditanamkan di lahan seluas sekitar dua hektar, dan diperkirakan akan tumbuh penuh hingga setinggi 15 meter selama lima tahun. Korindo akan bertanggung jawab mengelola hutan kota ini selama tiga tahun. Setelahnya, pengelolaan akan sepenuhnya diserahkan ke Pemkab Bogor.
Pada 2009, Presiden Joko Widodo mencanangkan ‘One Man One Tree’, atau satu orang menanam satu pohon. Dengan semangat tersebut pula, Korindo berkomitmen untuk turut ambil bagian dalam menyukseskan program tersebut.
Robert melanjutkan, pihaknya berkomitmen untuk rutin melakukan penanaman pohon setiap tahunnya di kota-kota lain di Indonesia. "Khususnya di daerah-daerah operasi kami di seluruh Indonesia," tambahnya.
Sementara itu, Bupati Bogor Ade Yasin menyatakan, inisiatif Korindo untuk membangun hutan kota selaras dengan upaya Pemkab Bogor untuk memenuhi target ruang terbuka hijau (RTH) 20-30 persen dari total luas kabupaten Bogor.
"Tentunya, kami sangat terbantu. Apalagi, Korindo berkomitmen untuk merawat hingga tiga tahun. Oleh karena itu, saya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama mendukung program ini," tutupnya.
Ketua Yayasan Korindo Group Robert Seung mengatakan, inisiatif pembangunan hutan kota di Kabupaten Bogor didorong oleh prinsip Korindo Group untuk menjaga keseimbangan antara pesatnya pembangunan infrastruktur di kota-kota besar dengan kehadiran hutan kota sebagai resapan air dan paru-paru kota.
"Mungkin (hutan) ini tidak terlalu besar, tapi, jika sudah tumbuh semua, hutan kota ini sangat efektif sebagai paru-paru kota, dan juga daya tarik wisata di Kabupaten Bogor," ungkap Robert dalam seremoni penanaman bibit pohon di Kabupaten Bogor.
Sebanyak 2.000 bibit pohon eucalyptus deglupta akan ditanamkan di lahan seluas sekitar dua hektar, dan diperkirakan akan tumbuh penuh hingga setinggi 15 meter selama lima tahun. Korindo akan bertanggung jawab mengelola hutan kota ini selama tiga tahun. Setelahnya, pengelolaan akan sepenuhnya diserahkan ke Pemkab Bogor.
Pada 2009, Presiden Joko Widodo mencanangkan ‘One Man One Tree’, atau satu orang menanam satu pohon. Dengan semangat tersebut pula, Korindo berkomitmen untuk turut ambil bagian dalam menyukseskan program tersebut.
Robert melanjutkan, pihaknya berkomitmen untuk rutin melakukan penanaman pohon setiap tahunnya di kota-kota lain di Indonesia. "Khususnya di daerah-daerah operasi kami di seluruh Indonesia," tambahnya.
Sementara itu, Bupati Bogor Ade Yasin menyatakan, inisiatif Korindo untuk membangun hutan kota selaras dengan upaya Pemkab Bogor untuk memenuhi target ruang terbuka hijau (RTH) 20-30 persen dari total luas kabupaten Bogor.
"Tentunya, kami sangat terbantu. Apalagi, Korindo berkomitmen untuk merawat hingga tiga tahun. Oleh karena itu, saya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama mendukung program ini," tutupnya.
(akr)
Explore More