Produk Indonesia Didorong Masuk Pasar China

JAKARTA - Memasuki era milenial dengan pasar global yang menantang, membuat perusahaan swasta berinovasi dalam mengembangkan produk dan lini bisnis. Pasar yang dibidik tidak hanya domestik tapi juga mancanegara.

Ini yang dilakukan PT Victoria Care Indonesia (VCI). Perusahaan yang dirintis sejak 1988 ini terus tumbuh mengikuti perkembangan zaman.

PT Victoria Care Indonesia mengerti perubahan yang terjadi saat ini, terutama di usia pekerja banyak dari kalangan milenial. Di mana mereka mempunyai gaya kerja dan ritme yang jauh berbeda dengan generasi sebelumnya.

Transisi ini disambut positif Founder dan CEO PT VCI, Hartono Salim, dengan menerapkan sistem open space di kantornya yang baru. "Mengubah konsep menjadi open space seperti ini diharapkan semangat kerja, produktivitas, dan kinerja seluruh karyawan meningkat. Tantangan 2020 tentunya sudah harus disikapi seluruh karyawan dengan semangat kerja baru dan dedikasi tinggi," ujarnya, dalam keterangan pers, Senin (16/12/2019).

Seperti diketahui, produk-produk PT VCI tidak hanya dipasarkan di pasar domestik, namun mancanegara, antara lain Brunei, Pakistan, Jepang dan Papua Nugini. Untuk 2020, PT VCI menargetkan penjualan produk naik sebesar 30%.

Sementara itu, Duta Besar Republik Indonesia untuk China, Djauhari Oratmangun, berharap produk-produk PT VCI dapat masuk ke pasar China. Seiring rencana Pemerintah Indonesia yang sedang mengenjot produk-produk dalam negeri agar dapat dipasarkan di negeri Tirai Bambu.

"Kita akan terus berkolaborasi dengan pejabat-pejabat di China untuk memasarkan produk-produk Indonesia di China sehingga defisit perdagangan Indonesia dan China dapat berkurang," ujar Djauhari.

Hal senada disampaikan Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan Dody Edward. Dia menyebut, Kemendag siap membantu industri dalam negeri yang ingin memasarkan produknya ke dunia.

"Untuk meningkatkan ekspor, Kementerian Perdagangan selalu proaktif bersama kementerian lain bersama-sama menyusun strategi, diantaranya refokus produk ekspor dari produk primer ke produk industri atau olahan dan diversifikasi produk ekspor," kata Dody.

Diketahui produk yang dihasilkan PT Victoria Care Indonesia saat ini, antara lain perawatan rambut, perawatan tubuh, dan perawatan wajah. Brand yang dimiliki yaitu Miranda, Victoria, Herborist, Nu Face. Penjualan produknya bukan hanya pasar domestik, tapi juga sudah sampai ke mancanagera, antara lain ke Jepang, Brunei, Papua Nugini, hingga Pakistan.

Miranda Hair Color dan Herborist Minyak Zaitun adalah salah satu produk andalannya yang sudah sangat dikenal konsumen di Indonesia. PT VCI berkomitmen membantu produk Indonesia go global dan ikut mempromosikan pariwisata Indonesia.