IHSG Diprediksi Reli, Yuk Mainkan 6 Saham Ini

Rabu, 05 Februari 2020 - 08:03 WIB
IHSG Diprediksi Reli, Yuk Mainkan 6 Saham Ini
IHSG Diprediksi Reli, Yuk Mainkan 6 Saham Ini
A A A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Rabu ini diprediksi reli atau melanjutkan penguatan. Selasa kemarin IHSG pulang menguat sebanyak 38,17 poin atau 0,65% menjadi 5.922,34.

Analis saham dari Reliance Sekuritas, Nafan Aji Gusta Utama, mengatakan MACD sudah berada di area negatif. Meskipun demikian, stochastic dan RSI sudah mulai oversold.

"Di sisi lain, terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat," ujar Nafan di Jakarta, Rabu (5/2/2020).

Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut:

1. AKRA
Terlihat pola bullish homing pigeon candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi beli" pada area level 3150-3200, dengan target harga di level 3380. Support: 3100.

2. BBNI
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola morning star candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi beli" pada area 7150-7350, dengan target harga di level 7425, 8250, 8625 dan 9325. Support: 7000.

3. CPIN
Terlihat pola bullish harami candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. "Akumulasi beli" pada area level 6100-6300, dengan target harga secara bertahap di level 6525, 6625 dan 7275. Support: 5950.

4. JSMR
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi beli" pada area level 4590-4640, dengan target harga secara bertahap di level level 4710, 5275, 6025 dan 6750. Support: 4360.

5. MEDC
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish pin bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. "Akumulasi beli" pada area level 670-700, dengan target harga secara bertahap di 720, 755, 855, 1020 dan 1150. Support: 620.

6. TLKM
Terlihat pola tweezer bottom candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. "Akumulasi beli" pada area 3730-3760, dengan target harga secara bertahap di level 3890, 4210 dan 4530. Support: 3650.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8141 seconds (0.1#10.140)