BI Masih Pede Investasi Akan Meningkat

Rabu, 05 Februari 2020 - 23:08 WIB
BI Masih Pede Investasi Akan Meningkat
BI Masih Pede Investasi Akan Meningkat
A A A
JAKARTA - Bank Indonesia (BI) memperkirakan investasi akan terus meningkat karena pembangunan infrastruktur dan kepercayaan bisnis yang meningkat. Hal tersebut sebagai akibat dari peningkatan ekspor dan peningkatan dalam kemudahan melakukan bisnis sejalan dengan kebijakan pemerintah saat ini, termasuk penerapan Undang-Undang Omnibus tentang Penciptaan Pekerjaan.

Gubernur BI Perry Warjiyo mengungkapkan, inflasi pada tahun 2019 tercatat sebesar 2,72% (yoy), masih berada di koridor target selama 5 tahun terakhir berturut-turut. BI pun tetap berkomitmen penuh untuk menjaga stabilitas harga, dengan inflasi pada 2020 diprediksi pada 3,0 ± 1%.

"Neraca pembayaran Indonesia diperkirakan akan terus menguat pada kuartal ke-4 tahun 2019. Defisit transaksi berjalan pada tahun 2019 diproyeksikan sebesar 2,7% dari PDB & dalam kisaran 2,5-3,0% dari PDB pada tahun 2020," kata Perry saat acara Mandiri Investment Forum 2020 di Jakarta, Rabu (5/2/2020).

Nilai tukar akan bergerak sejalan dengan mekanisme fundamental dan pasar, dan defisit transaksi berjalan akan membaik. Sedangkan intermediasi perbankan yang lambat diperkirakan akan meningkat sejalan dengan prospek ekonomi yang menguntungkan.

"Transformasi ekonomi akan mendukung pertumbuhan yang lebih tinggi, seiring dengan penurunan defisit transaksi berjalan (CAD) dan inflasi yang rendah," ungkapnya.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6037 seconds (0.1#10.140)