Dukung Budaya Lokal, Superblok PGV Gelar Festival Batik Nusantara
A
A
A
JAKARTA - Keindahan batik nusantara merupakan kekayaan budaya Indonesia. Dunia bahkan mengakuinya sebagai karya seni, suatu warisan budaya bernilai tinggi asli Indonesia.
Semarak batik yang indah menyiratkan filosofi yang luhur di dalamnya, salah satunya adalah motif Batik Kawung, sebuah motif tua yang berasal dari tanah Jawa yang dahulunya hanya digunakan oleh kalangan kerajaan saja.
Batik Kawung seyogyanya memiliki filosofi pengendalian diri yang sempurna suatu gambaran hati yang bersih dan ketetapan hati yang tidak perlu diketahui oleh orang lain.
Berangkat dari pemikiran tersebut, Podomoro Golf View (PGV) yang merupakan bisnis unit PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) berinisiatif untuk menghadirkan Festival Kebaya dan Batik Nusantara untuk membangkitkan kembali kecintaan masyarakat kepada budaya kebaya dan batik yang penuh filosofi luhur ini.
Head of Promotion Department Podomoro Golf View, G. Ardi Wijaya, menjelaskan PGV dengan bangga terhadap budaya Indonesia, menghadirkan kreatifitas seni untuk masyarakat khususnya yang tinggal di wilayah Bogor.
"Inisiatif ini merupakan bagian dari komitmen PGV untuk menghadirkan sesuatu yang memberikan nilai positif untuk masyarakat sekaligus untuk terus mengingatkan bahwa kita memiliki budaya yang perlu untuk terus dikembangkan salah satunya batik," ujar Ardi dalam keterangan tertulisnya, Senin (2/3/2020).
Ardi menambahkan, Festival Kebaya dan Batik Nusantara ini diadakan di Marketing Lounge Podomoro Golf View yang berada tepat di exit tol Cimanggis, KM 19 tol Jagorawi.
Acara ini selain menampilkan Fashion Show Batik Nusantara, Beauty Class, Bazzar Food & Beverage, juga menghadirkan Talk Show dari berbagai narasumber seperti Mumu Wahyu dari Komunitas Cinta Budaya dan Kebaya.
"Komunitas Cinta Budaya dan Kebaya mengapresiasi PGV sebagai penyelenggara acara yang memberikan manfaat positif ini. Masyarakat dapat memperoleh ilmu baru dan dapat menjadi inspirasi dalam melaksanakan aktivitas ke depan," ujar Mumu.
Podomoro Golf View mengklaim tidak sekadar menjadi perusahaan terkemuka dibidangnya, namun juga ikut mendukung dalam mengembangkan berbagai potensi masyarakat dan komunitas seperti komunitas Batik Nusantara.
Semarak batik yang indah menyiratkan filosofi yang luhur di dalamnya, salah satunya adalah motif Batik Kawung, sebuah motif tua yang berasal dari tanah Jawa yang dahulunya hanya digunakan oleh kalangan kerajaan saja.
Batik Kawung seyogyanya memiliki filosofi pengendalian diri yang sempurna suatu gambaran hati yang bersih dan ketetapan hati yang tidak perlu diketahui oleh orang lain.
Berangkat dari pemikiran tersebut, Podomoro Golf View (PGV) yang merupakan bisnis unit PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) berinisiatif untuk menghadirkan Festival Kebaya dan Batik Nusantara untuk membangkitkan kembali kecintaan masyarakat kepada budaya kebaya dan batik yang penuh filosofi luhur ini.
Head of Promotion Department Podomoro Golf View, G. Ardi Wijaya, menjelaskan PGV dengan bangga terhadap budaya Indonesia, menghadirkan kreatifitas seni untuk masyarakat khususnya yang tinggal di wilayah Bogor.
"Inisiatif ini merupakan bagian dari komitmen PGV untuk menghadirkan sesuatu yang memberikan nilai positif untuk masyarakat sekaligus untuk terus mengingatkan bahwa kita memiliki budaya yang perlu untuk terus dikembangkan salah satunya batik," ujar Ardi dalam keterangan tertulisnya, Senin (2/3/2020).
Ardi menambahkan, Festival Kebaya dan Batik Nusantara ini diadakan di Marketing Lounge Podomoro Golf View yang berada tepat di exit tol Cimanggis, KM 19 tol Jagorawi.
Acara ini selain menampilkan Fashion Show Batik Nusantara, Beauty Class, Bazzar Food & Beverage, juga menghadirkan Talk Show dari berbagai narasumber seperti Mumu Wahyu dari Komunitas Cinta Budaya dan Kebaya.
"Komunitas Cinta Budaya dan Kebaya mengapresiasi PGV sebagai penyelenggara acara yang memberikan manfaat positif ini. Masyarakat dapat memperoleh ilmu baru dan dapat menjadi inspirasi dalam melaksanakan aktivitas ke depan," ujar Mumu.
Podomoro Golf View mengklaim tidak sekadar menjadi perusahaan terkemuka dibidangnya, namun juga ikut mendukung dalam mengembangkan berbagai potensi masyarakat dan komunitas seperti komunitas Batik Nusantara.
(ven)