IHSG Diprediksi Masih Terinfeksi
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Selasa ini diprediksi masih terinfeksi alias melanjutkan pelemahan. Senin kemarin, IHSG ditutup terjerembab 4,42% atau 216,91 poin ke level 4.690,66.
Analis saham dari PT Indosurya Bersinar Sekuritas, William Suryawijaya, memprediksi IHSG saat ini berpotensi untuk kembali melemah.
"Dimana momentum koreksi wajar masih dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target investasi jangka menengah hingga jangka panjang," kata William di Jakarta, Selasa (17/3/2020).
William memprediksi IHSG akan bergerak pada kisaran 4.498-4734.
"IHSG terlihat masih berpotensi melemah pada hari ini," jelasnya.
Adapun menu saham yang bisa dicermati pada hari ini, antara lain BBCA, HMSP, PWON, GGRM, TLKM, EXCL, WIKA dan BBNI.
Analis saham dari PT Indosurya Bersinar Sekuritas, William Suryawijaya, memprediksi IHSG saat ini berpotensi untuk kembali melemah.
"Dimana momentum koreksi wajar masih dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target investasi jangka menengah hingga jangka panjang," kata William di Jakarta, Selasa (17/3/2020).
William memprediksi IHSG akan bergerak pada kisaran 4.498-4734.
"IHSG terlihat masih berpotensi melemah pada hari ini," jelasnya.
Adapun menu saham yang bisa dicermati pada hari ini, antara lain BBCA, HMSP, PWON, GGRM, TLKM, EXCL, WIKA dan BBNI.
(ven)