IHSG Diperkirakan Melemah, Yuk Cermati 7 Saham Ini

Kamis, 02 April 2020 - 08:18 WIB
IHSG Diperkirakan Melemah,...
IHSG Diperkirakan Melemah, Yuk Cermati 7 Saham Ini
A A A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini di awal bulan April diprediksi melanjutkan pelemahan. Rabu kemarin, IHSG terkoreksi 72,89 poin atau 1,61% ke posisi 4.466,03.

Analis saham dari Reliance Sekuritas, Nafan Aji Gusta Utama, mengatakan MACD telah membentuk pola golden cross di area negatif. Sementara itu, Stochastic dan RSI berada di area netral.

"Meskipun demikian, terlihat pola bearish piercing line candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi koreksi lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke area support," ujar Nafan Aji di Jakarta, Kamis (2/4/2020).

Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut:

1. BBRI

Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 2900 - 2940, dengan target harga secara bertahap di level 3040, 3220, 3370, 3470 dan 3900. Support: 2840 & 2710.

2. BSDE

Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 630 – 660, dengan target harga secara bertahap di level 760, 835, 890 dan 1120. Support: 550 & 484.

3. INDYPergerakan harga masih bertahan di atas garis tengah dari bollinger dan terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 655 – 725, dengan target harga secara bertahap di 740, 905, 1030, 1120 dan 1500. Support: 560 & 450.

4. LPPF

Adapun indikator RSI telah menunjukkan jenuh jual atau oversold sehingga peluang pembentukkan fase akumulasi dalam rangka membentuk pola uptrend pada pergerakan harga saham akan terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 1200 – 1245, dengan target harga secara bertahap di level 1380, 1715, 1975, 2160 dan 2940. Support: 1010.

5. MYORPergerakan harga saham telah menguji garis MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 1730 – 1830, dengan target harga secara bertahap di level 1895, 1975, 2030 dan 2270. Support: 1675 & 1605.

6. JPFAPergerakan harga saham telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 900 – 920, dengan target harga secara bertahap di level 970, 1065, 1140, 1190 dan 1415. Support: 865 & 800.
(ind)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.2248 seconds (0.1#10.140)