Pupuk Kujang take over refinancing Rp1,9 T

Rabu, 04 Januari 2012 - 16:54 WIB
Pupuk Kujang take over refinancing Rp1,9 T
Pupuk Kujang take over refinancing Rp1,9 T
A A A
Sindonews.com - PT Pupuk Kujang melaksanakan penandatanganan perjanjian kredit refinancing utang bermata uang Yen dari JBIC (Japan Bank for Internaantional Cooperation) ke mata uang rupiah. Adapun jumlah refinancing utang ini adalah sebesar 16,23 miliar Yen atau sekira Rp1,947 triliun. Proses take over refinancing utang ini dilakukan empat bank.

"Utang PT Pupuk Kujang kepada JBIC sebanyak 16,23 miliar Yen atau sekira Rp1,947 triliun. Proses refinancing ini akan dilakukan dalam waktu delapan tahun dari 2012 sampai 2019," ungkap Direktur Utama Pupuk Kujang Achmad Tossin di Gedung BPH Migas, Jakarta, Rabu (4/1/2012).

Peran JBIC selanjutnya akan diambilalih oleh empat bank yaitu BRI, BNI, Mandiri, dan BCA dengan proses club deal (perjanjian sendiri-sendiri). Adapun BRI, memberikan porsi pinjaman terbesar sebesar Rp1 triliun, dan ketiga bank lain sebesar Rp300 miliar.

"Ketidakpastian kurs valuta asing khususnya Yen, mengakibatkan dampak yang merugikan bagi perusahaan misalnya dapat menggerus laba Pupuk Kujang," tambah Achmad Tossin.

Direktur Bisnis Kelembagaan BRI Asmawi Syah di BPH migas mengatakan dukungan pembiayaan dari BRI ini merupakan wujud komitmen perbankan khususnya dalam menjalankan arah dari kementrian BUMN untuk mengusahakaan pendapatan dan biaya perusahaan dalam mata uang yang sama sehingga perusahaan dapat terhindar dari currency missmatch.

Kerjasama bisnis antara BRI dan pupuk kujang ini telah berjalan selama 10 tahun. Saat ini BRI memberikan fasilitas kredit modal kerja sebesar Rp150 miliar dan fasilitas stanby letter of credit sebesar USD12,168 juta kepada Pupuk Kujang.

Selain itu disisi jasa perbankan lainnya BRI juga telah memberikan fasilitas cash management system untuk mempermudah pupuk kujang dalam melakukan transaksi perbankan.

Asmawi Syah, juga menuturkan bahwa kedepannya dalam rangka mendukung program revitalisasi pabrik pupuk nasional yang digulirkan pemerintah, BRI juga siap mendukung penandatanganan untuk pabrik kujang 1C.

Ke depan, Pupuk Kujang juga berencana melaksanakan proyek-proyek yaang membutuhkan dana besar seperti Proyek Gasifikasi batu bara di 2014 mendatang serta pembangunan pabrik Kujang IC di 2017 mendatang sebagai revitalisasi pabrik Kujang IA.

"Semoga proses kredit ini bisa lancar sehingga kerja sama dengan perbankan dapat terus berlanjut," tandas dia. (ank)
()
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4558 seconds (0.1#10.140)