Harga telur ayam di Solo melonjak

Sindonews.com - Jika sepekan lalu harga telur di sejumlah pasar kota Solo dan sekitarnya per kilogram (kg) baru berkisar Rp13.000, saat ini melonjak tinggi per kg mencapai Rp14.300 bahkan ada yang sudah Rp15.000.

Seperti halnya di Pasar Legi Solo, Jawa Tengah, pada senin (9/1/2012) siang, harga telur ayam menembus harga Rp15.000 per kg. Padahal sepekan lalu, harga masih Rp13,000.

Salah seorang pedagang telur ayam di Pasar Legi, Sri mengatakan, dalam sepekan terakhir ini, hampir setiap hari harga telur ayam mengalami kenaikan. “Kadang naik Rp300 per kilogram. Kadang Rp150 per kilogram. Tapi kalau ditotal kenaikan dalam sepekan ini sebesar Rp1.000 hingga Rp2.000 per kilogram,” ungkapnya.

Sedang di Pasar Jongke dan Pasar kadipolo Solo, juga terjadi kenaikan harga telur ayam. Hanya saja, di kedua pasar tersebut, kenaikan harga telur baru mencapai angka Rp14.300 hingga Rp14.500. “Harga telur ayam naik dalam sepekan ini. Naiknya bertahap, tetapi hampir setiap hari,” jelas Maryono, pedagang di Pasar Jongke.

Kenaikan juga terjadi di Pasar Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah, tetangga sebelah barat kota Solo. Telur di pasar tersebut dijual dengan harga Rp14.400. “Hampir tiap hari naik sebesar Rp100 hingga Rp200 per kilogram,” ungkap Sum, pedagang telur di Kartasura.

Mahalnya harga telur ayam belakangan ini, menurut Sugianto, pedagang telur ayam di Kartasura, karena barang memang tidak ada. Bahkan bisa dikatakan langka. “Saya sempat mencari telur ke tempat-tempat peternakan ayam petelur, ternyata kosong,” ungkapnya. (bro)