Produksi minyak Januari diklaim meningkat

Sindonews.com - Badan Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (BP Migas) mengklaim total produksi Januari 2012 sebesar 2,43 juta barrel of equivalent per day (boepd) lebih tinggi dari tahun lalu yang hanya 2,4 juta boepd.

Padahal, Deputi Operasi Rudi Rubiandini mengatakan, total produksi tersebut masih terkendala turn aroundnya PHE, ConocoPhilips dan Total E&P Indonesie.

"Kemudian perbaikan peralatan di Total. Kalau tiga itu selesai, jauh akan meloncat," ujarnya yang ditemui dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VII DPR RI di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Kamis (2/2/2012).

Dirinya berharap turn around tersebut dapat diselesaikan sehingga produksi minyak terus menanjak. "Yang dipertanyakan minyak, masih turun tapi gasnya sangat tinggi. Kita harapkan ini naik terus, seiring dengan selesainya turn around tersebut, beberapa lapangan yang masih harus menunggu penyelesaian peralatan," tegasnya.

Dirinya mengungkapkan jika dicek produksinya mencapai 885 ribu barel per hari dan gasnya 8,641 mmscfd. "Ketika digabung lebih tinggi dari 2011," singkatnya.

Untuk masalah turn around, lanjut Rudi BP Migas akan mendorong supaya Februari turn around tersebut dapat selesai. "Kita harapkan sehat lah. Mendekati 900 ribuan. Setelah itu psikologi di atas 900ribu, lebih senang dan bisa lari lebih kencang lagi. Pertengahan tahun sudah bisa bersiul-siul," pungkasnya.