Microsoft luncurkan Office 365 untuk pebisnis

Selasa, 07 Februari 2012 - 17:48 WIB
Microsoft luncurkan...
Microsoft luncurkan Office 365 untuk pebisnis
A A A
Sindonews.com - Microsoft meluncurkan produk barunya Office 365 yang diklaim mampu memberikan fleksibilitas yang dibutuhkan para profesional sekaligus memberi penghematan biaya bagi perusahaan. Microsoft menargetkan layanan terbarunya ini menembus usaha kecil dan menengah (UKM) dan korporasi.

"Microsoft Office 365 adalah sebuah layanan berbasis cloud yang artinya aplikasi ini dapat diakses berbagai device, baik itu Personal Computer (PC), Smart Phone, ataupun tablet asalkan terdapat koneksi internet sehingga bisa diakses dimana saja. Hal ini meliputi Microsoft Office Professional Plus, Exchange Online, SharePoint Online, dan Lync Online," ucap Solution Specialist Microsoft Indonesia, Felix Wira Putera saat berkunjung kantor Sindonews, Selasa (7/2/2012).

Office 365 juga memberikan dukungan bagi pebisnis kecil dengan kemampuan teknologi setaraf perusahaan besar dimana kini pebisnis kecil dapat memperoleh kapabilitas teknologi yang sama kuatnya dengan perusahaan besar.

"Kita memang tidak menganjurkan office 365 ini untuk kalangan personal tetapi lebih ke perusahaan walaupun kalangan personal juga bisa menggunakannya. Contohnya jika kita mempunyai perusahaan kecil seperti halnya wedding organizer maka melalui aplikasi ini kita dapat memanfaatkan layanan video call sehingga bisa presentasi ke banyak orang dengan begitu akan ada penghematan biaya," jelasnya.

Dia juga menjelaskan tidaklah perlu mengubah cara bekerja yang selama ini telah dilakukan, karena hal ini didasarkan pada alat produktivitas industri.

Microsoft juga memberikan lebih dari 30 update terbaru untuk Office 365 yang dapat meningkatkan kolaborasi dan komunikasi. Mulai dari layanan dukungan Lync sehingga pengguna dapat menggunakan layanan instant messaging presence dan konferensi video melalui Office 365, layanan SharePoin Business Connectivity memungkinkan orang terhubung dengan informasi di dalam aplikasi bisnis inti perusahaan.

Dia mengatakan hal ini juga membuat biaya IT jadi lebih murah karena pengguna hanya membayar apa yang mereka gunakan, tidak perlu melakukan patching untuk update. Dengan demikian, produktivitas jadi meningkat karena pekerjaan bisa diakses dari mana saja.

"Microsoft Office 365 ini memudahkan pengguna layanan bisa menempatkan infrastruktur di tempatnya sendiri. Ataupun memilih agar infrastruktur dan operasi cloud diurus bekerja sama dengan pihak lain atau di mana memilih untuk menyewa aplikasi tertentu yang dibutuhkan melalui cloud (misal hanya software akunting saja)," ucapnya. (ank)
()
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7157 seconds (0.1#10.140)