Sibolga dapat jatah 200 unit Bedah Rumah
Sibolga dapat jatah 200 unit Bedah Rumah
A
A
A
Sindonews.com - Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) mengalokasikan sebanyak 200 paket rehab rumah bagi masyarakat kurang mampu di Kota Sibolga pada tahun anggaran (TA) 2012 ini. Seluruh paket rehab rumah yang bernilai total sebesar Rp1,2 miliar itu diperuntukkan untuk warga miskin di daerah berbilang kaum tersebut.
“Belum lama ini, kita dari komisi III DPRD Sibolga bersama tenaga ahli program Perumahan Rakyat Provinsi Sumatera Utara (Sumut) Mudik Hutabarat, berkunjung ke kantor Kemenpera RI di Jakarta. Oleh-oleh yang kami bawa berupa 200 paket program bedah rumah untuk warga miskin di Kota Sibolga,” ungkap Jamil Zeb Tumori kepada wartawan di ruang kerjanya di gedung DPRD Kota Sibolga, Kamis (8/3/2012).
Namun kata Jamil, Pemkot Sibolga masih harus menindaklanjuti hal ini dan diberikan tenggat waktu selama satu bulan untuk mengisi formulir dan persyaratan yang harus dipenuhi termasuk data atau nama warga calon penerima program rehab rumah tersebut.
“Sementara itu, masing-masing rumah yang akan direhab mendapatkan alokasi dana sebesar Rp6 juta dengan pola program peningkatan kualitas rumah menjadi layak huni. Sejak program ini diluncurkan beberapa tahun terakhir, Kota Sibolga belum pernah memeroleh kuota, makanya pada TA 2012 ini, Sibolga memiliki peluang yang cukup besar,” ujar Jamil.
Jamil menambahkan, Assisten Deputi Evaluasi Kemensos Odong Hidayat menegaskan, Sibolga diberi waktu tak kurang dalam satu bulan ini (Maret), harus sudah mengirimkan data-data penerima program rehab rumah. Kemudian, tim konsultan independen akan turun ke setiap daerah yang sudah menyempurnakan data di Kemenpera.
“Tim konsultan independen tersebut akan membimbing kegiatan rehab rumah di daerah, dan hingga saat ini, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) dan Deli Serdang di Provinsi Sumut tercatat sudah tiga kali mendapatkan program tersebut dari Kemenpera,” tukas Jamil.
Sementara itu diungkapkan, anggota Komisi III DPRD Sibolga yang berangkat ke Kantor Kementerian Perumahan Rakyat di Jakarta bersama dirinya tersebut di antaranya, Hj Nur Arifah, Hendri Tamba, Manunggang Panggabean dan seketaris komisi Kamil Gulo.
Sebelum berangkat, Komisi III DPRD Kota Sibolga terlebih dahulu berkoordinasi dengan Wali Kota Sibolga Syarfi Hutauruk terkait progam rehab rumah tersebut dan itu mendapat respon, bahkan memerintahkan Badan Perencanaan Daerah (Bappeda) untuk menampung anggaran pendataan Kelurahan se-Kota Sibolga secara by name, by adress sebesar Rp40 juta di APBD Kota Sibolga TA 2012.
Sementara itu, Kamil Gulo dan Hendri Tamba meminta agar Pemko Sibolga segera bekerja keras mengirimkan data dan syarat yang diperlukan untuk memperoleh kuota program rehab rumah tersebut ke Kemenpera paling lambat hingga akhir Maret ini.
“Belum lama ini, kita dari komisi III DPRD Sibolga bersama tenaga ahli program Perumahan Rakyat Provinsi Sumatera Utara (Sumut) Mudik Hutabarat, berkunjung ke kantor Kemenpera RI di Jakarta. Oleh-oleh yang kami bawa berupa 200 paket program bedah rumah untuk warga miskin di Kota Sibolga,” ungkap Jamil Zeb Tumori kepada wartawan di ruang kerjanya di gedung DPRD Kota Sibolga, Kamis (8/3/2012).
Namun kata Jamil, Pemkot Sibolga masih harus menindaklanjuti hal ini dan diberikan tenggat waktu selama satu bulan untuk mengisi formulir dan persyaratan yang harus dipenuhi termasuk data atau nama warga calon penerima program rehab rumah tersebut.
“Sementara itu, masing-masing rumah yang akan direhab mendapatkan alokasi dana sebesar Rp6 juta dengan pola program peningkatan kualitas rumah menjadi layak huni. Sejak program ini diluncurkan beberapa tahun terakhir, Kota Sibolga belum pernah memeroleh kuota, makanya pada TA 2012 ini, Sibolga memiliki peluang yang cukup besar,” ujar Jamil.
Jamil menambahkan, Assisten Deputi Evaluasi Kemensos Odong Hidayat menegaskan, Sibolga diberi waktu tak kurang dalam satu bulan ini (Maret), harus sudah mengirimkan data-data penerima program rehab rumah. Kemudian, tim konsultan independen akan turun ke setiap daerah yang sudah menyempurnakan data di Kemenpera.
“Tim konsultan independen tersebut akan membimbing kegiatan rehab rumah di daerah, dan hingga saat ini, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) dan Deli Serdang di Provinsi Sumut tercatat sudah tiga kali mendapatkan program tersebut dari Kemenpera,” tukas Jamil.
Sementara itu diungkapkan, anggota Komisi III DPRD Sibolga yang berangkat ke Kantor Kementerian Perumahan Rakyat di Jakarta bersama dirinya tersebut di antaranya, Hj Nur Arifah, Hendri Tamba, Manunggang Panggabean dan seketaris komisi Kamil Gulo.
Sebelum berangkat, Komisi III DPRD Kota Sibolga terlebih dahulu berkoordinasi dengan Wali Kota Sibolga Syarfi Hutauruk terkait progam rehab rumah tersebut dan itu mendapat respon, bahkan memerintahkan Badan Perencanaan Daerah (Bappeda) untuk menampung anggaran pendataan Kelurahan se-Kota Sibolga secara by name, by adress sebesar Rp40 juta di APBD Kota Sibolga TA 2012.
Sementara itu, Kamil Gulo dan Hendri Tamba meminta agar Pemko Sibolga segera bekerja keras mengirimkan data dan syarat yang diperlukan untuk memperoleh kuota program rehab rumah tersebut ke Kemenpera paling lambat hingga akhir Maret ini.
()
Explore More