Tarif Trans Jogja segera naik

Sindonews.com - Rencana kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) oleh pemerintah, membuat angkutan umum ancang-ancang menghadapinya. Salah satunya, bus Trans Jogja yang akan menaikkan tarif jasa penumpang.

Saat ini tarif bersubsidi armada milik pemerintah daerah tersebut dipatok Rp3.000 per penumpang. Berapa kenaikan tarifnya? Akan segera dibahas antara eksekutif dan legislatif.

Kepala Unit Pelaksana Teknik (UPT) Trans Jogja Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) DIY Agus Minang Satyo Nugroho mengatakan kemungkinan besar tarif Trans Jogja naik. Kenaikannya tidak dalam waktu dekat ini. “Setelah BBM resmi naik, tarif Trans Jogja akan menyesuaikan,” ujarnya Kamis 8 Maret 2012.

Dalam klausul antara Dishubkominfo dan DPRD DIY disebutkan, tarif Trans Jogja memungkinkan untuk dinaikkan jika ada penyebab di luar kendali, misalnya kenaikan harga komponen atau BBM.

“SKPD dan Dewan sudah sepakat tarif Trans Jogja bisa dinaikkan kalau ada faktor di luar kendali yang berhubungan dengan biaya operasional,” papar Agus.

Biaya operasional kendaraan (BOK) Trans Jogja senilai Rp26–27 miliar per tahun. Perhitungannya dari 54 armada yang beroperasi, masing-masing armada membutuhkan Rp5.190 per kilometer (km). Sementara untuk biaya satu penumpang bus Trans Jogja membutuhkan Rp5.500. Penumpang hanya dipungut tarif Rp3.000 karena mendapat subsidi dari pemerintah daerah. “Kalau ada kenaikan, paling Rp300 per penumpang,” ucapnya.

Di bagian lain, anggota Komisi C DPRD DIY Arief Budiono mengatakan menyikapi kenaikan harga BBM ini, ada dua opsi yang bisa ditempuh agar Trans Jogja tetap bisa berkembang. Pertama adalah menaikkan BOK Trans Jogja atau menaikkan tarif.

“Atau bisa ditempuh dua-duanya. BOK dinaikkan sedikit, demikian juga tarifnya. Sehingga penumpang tidak keberatan dengan tarif baru,” ujarnya.

Dia berharap jika memang tetap dinaikkan, tarif untuk pelajar tidak naik. (bro)