Pembelian BBM subsidi maksimal 60 liter
Jum'at, 23 Maret 2012 - 17:12 WIB

Pembelian BBM subsidi maksimal 60 liter
A
A
A
Sindonews.com - Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bojonegoro membatasi pembelian premium dan solar yang menggunakan jeriken maksimal sebanyak 60 liter. Hal itu untuk mencegah adanya penimbunan bahan bakar minyak.
“Warga yang membeli premium dan solar memakai jeriken maksimal hanya boleh 60 liter. pembelian premium dan solar memakai jeriken itu diatur untuk mencegah penimbunan atau aksi borong menjelang kenaikan harga bahan bakar minyak mulai April nanti,” ujar Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bojonegoro, Bambang Suharno, Jumat (23/3/2012).
Selain itu, warga yang akan membeli premium dan solar memakai jeriken juga harus membawa surat rekomendasi dari desa atau dari kecamatan. Pihak pengelola Stasiun Pengisian Bahan Bakar untuk Umum (SPBU) juga mempunyai surat kendali yang berfungsi mengontrol pembelian premium atau solar.
Ia mengatakan, pihak Dinas Perindustrian dan Perdagangan Bojonegoro juga telah berkoordinasi dengan Pertamina Depo Tuban yang memasok bahan bakar minyak di sejumlah SPBU di Bojonegoro. Pihak Pertamina, kata Bambang, menjamin pasokan premium, solar, dan pertamaks aman. “Bahkan, stok bahan bakar minyak itu akan ditambah 15-20 persen dari sebelumnya,” ujar Bambang Suharno.
Sehari sebelumnya, Polres Bojonegoro menggagalkan penimbunan premium dan solar sebanyak 600 liter yang dilakukan oleh dua warga Tuban. Keduanya ditangkap saat membeli premium dan solar memakai jeriken lalu disimpan di bak mobil pikap lalu ditutup terpal.
Kapolres Bojonegoro, AKBP Rakhmat Setyadi menuturkan, patroli pengamanan akan terus dilakukan di sejumlah SPBU di Bojonegoro untuk mencegah praktik penimbunan atau aksi borong. “Pelaku penimbunan akan ditindak tegas agar yang lain tidak berani coba-coba,” tegasnya.
Menurut pengelola SPBU Jetak, Saikhu, pasokan premium, solar, dan pertamax cukup lancar. Setiap hari SPBU di dekat jalur
Bojonegoro-Cepu ini dipasok premium sebanyak 16 ribu liter dan solar sebanyak 8 ribu liter. “Pasokan premium dan solar dari Pertamina Depo Tuban lancar,” ujarnya.
Jumlah SPBU di Bojonegoro sebanyak 16. Di antaranya, SPBU Jetak, SPBU Jalan Veteran, SPBU Leran, SPBU Kalitidu, SPBU Padangan, SPBU Kalianyar, SPBU Sumberejo, SPBU Ngrowo, SPBU Dander, dan SPBU Baureno. Setiap SPBU itu rata-rata dipasok premium sebanyak 16-20 ribu liter per hari, dan solar sebanyak 8-10 ribu liter per hari. (ank)
“Warga yang membeli premium dan solar memakai jeriken maksimal hanya boleh 60 liter. pembelian premium dan solar memakai jeriken itu diatur untuk mencegah penimbunan atau aksi borong menjelang kenaikan harga bahan bakar minyak mulai April nanti,” ujar Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bojonegoro, Bambang Suharno, Jumat (23/3/2012).
Selain itu, warga yang akan membeli premium dan solar memakai jeriken juga harus membawa surat rekomendasi dari desa atau dari kecamatan. Pihak pengelola Stasiun Pengisian Bahan Bakar untuk Umum (SPBU) juga mempunyai surat kendali yang berfungsi mengontrol pembelian premium atau solar.
Ia mengatakan, pihak Dinas Perindustrian dan Perdagangan Bojonegoro juga telah berkoordinasi dengan Pertamina Depo Tuban yang memasok bahan bakar minyak di sejumlah SPBU di Bojonegoro. Pihak Pertamina, kata Bambang, menjamin pasokan premium, solar, dan pertamaks aman. “Bahkan, stok bahan bakar minyak itu akan ditambah 15-20 persen dari sebelumnya,” ujar Bambang Suharno.
Sehari sebelumnya, Polres Bojonegoro menggagalkan penimbunan premium dan solar sebanyak 600 liter yang dilakukan oleh dua warga Tuban. Keduanya ditangkap saat membeli premium dan solar memakai jeriken lalu disimpan di bak mobil pikap lalu ditutup terpal.
Kapolres Bojonegoro, AKBP Rakhmat Setyadi menuturkan, patroli pengamanan akan terus dilakukan di sejumlah SPBU di Bojonegoro untuk mencegah praktik penimbunan atau aksi borong. “Pelaku penimbunan akan ditindak tegas agar yang lain tidak berani coba-coba,” tegasnya.
Menurut pengelola SPBU Jetak, Saikhu, pasokan premium, solar, dan pertamax cukup lancar. Setiap hari SPBU di dekat jalur
Bojonegoro-Cepu ini dipasok premium sebanyak 16 ribu liter dan solar sebanyak 8 ribu liter. “Pasokan premium dan solar dari Pertamina Depo Tuban lancar,” ujarnya.
Jumlah SPBU di Bojonegoro sebanyak 16. Di antaranya, SPBU Jetak, SPBU Jalan Veteran, SPBU Leran, SPBU Kalitidu, SPBU Padangan, SPBU Kalianyar, SPBU Sumberejo, SPBU Ngrowo, SPBU Dander, dan SPBU Baureno. Setiap SPBU itu rata-rata dipasok premium sebanyak 16-20 ribu liter per hari, dan solar sebanyak 8-10 ribu liter per hari. (ank)
()