Mutiara bidik fee based Rp120 M

Selasa, 03 April 2012 - 10:09 WIB
Mutiara bidik fee based Rp120 M
Mutiara bidik fee based Rp120 M
A A A
Sindonews.com - PT Bank Mutiara Tbk menargetkan kenaikan transaksi dana pihak ketiga (DPK) sebesar 50 persen dan pendapatan nonbunga (fee based income) sekitar Rp120 miliar sepanjang 2012, naik 24 persen dibanding realisasi 2011 Rp97 miliar.

Direktur Utama Bank Mutiara Maryono mengatakan, target ini diharapkan tercapai melalui integrasi dengan jaringan ATM Prima. Menurut dia, upaya ini merupakan langkah untuk mendukung rencana bank mutiara dalam memperbesar porsi dana murah serta meningkatkan pendapatan nonbunga (fee based income) Bank Mutiara.

”Kerja sama ini tentunya turut memberikan potensi pendapatan fee based incomebagi BCA dan Mutiara,” ujarnya saat penandatanganan kerja sama Bank Mutiara dengan ATM Prima & BCA di Jakarta, kemarin.

Maryono mengatakan, saat ini total nasabah Bank Mutiara mencapai 244.000 nasabah, yang terdiri dari 54.000 nasabah funding dan 194.000 nasabah kredit. Total transaksi ATM mencapai 45.000 transaksi per bulan di 61 mesin ATM Bank Mutiara.

”Kerja sama dengan ATM Prima akan meningkatkan number of account karena bisa transaksi melalui ATM Prima sehingga bisa ditingkatkan dua kali lipat,” tuturnya.

Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja mengatakan, dalam penambahan jaringan ATM, efisiensi perlu diperhatikan. Biaya dalam penyediaan ATM cukup besar karena bukan hanya soal mesin ATM,listrik, gedung, tapi juga pengisian uang, asuransi, dan semuanya membutuhkan biaya.

Untuk itu, BCA mengaku sangat terbuka kepada bank menengah yang mau mengembangkan pasar di Indonesia asalkan bank tersebut juga bersedia berinvestasi di Indonesia. (ank)
()
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5512 seconds (0.1#10.140)