IPP ingin jajaki bisnis kota Bandung

Kamis, 19 April 2012 - 16:51 WIB
IPP ingin jajaki bisnis kota Bandung
IPP ingin jajaki bisnis kota Bandung
A A A
Sindonews.com - Ikatan Pengusaha Ponorogo (IPP), Jawa Timur mengaku berminat untuk menjalin kerja sama bisnis jangka panjang dengan sejumlah pelaku industri di Kota Bandung. Hal ini dikarenakan pertumbuhan ekonomi di Kota Bandung cukup pesat dan munculnya bisnis baru pada sektor fesyen, kuliner, travel, hingga produk kreatif.

"Banyak sektor bisnis yang bisa dikerjasamakan antara pengusaha Ponorogo dengan pengusaha Bandung. Seperti halnya fesyen dan travel,” ucap Ketua Ikatan Pengusaha Ponorogo (IPP) Muriono, pada kunjungannya ke Kadin Kota Bandung di Jalan Talaga Bodas, Kota Bandung, Kamis (19/4/2012).

Dia menambahkan sebagai langkah pertama, menurutnya pihaknya akan lebih banyak menjalin link bisnis dengan pengusaha Bandung. Terutama untuk beberapa sektor yang berpeluang dikembangkan di Ponorogo. Bentuknya bisa berupa hubungan kerja sama saling menguntungkan dalam bentuk pembukaan cabang atau investasi.

Salah satu sektor yang berpeluang bagi pengusaha Bandung masuk ke Ponorogo adalah bisnis travel. Menurut dia, Ponorogo yang dikenal dengan pendidikan pesantren, mampu menyerap banyak masyarakat dari berbagai daerah di Indonesia. Sayangnya, hal itu belum diimbangi dengan pertumbuhan sarana transportasi yang memadai.

“Masyarakat yang datang ke sejumlah pesantren di Ponorogo datang dari berbagai daerah. Terkadang mereka kesusahan mendapat akses transportasi yang nyaman seperti travel. Dengan kunjungan ini, kami berharap bisa terjadi hubungan bisnis antara kedua belah pihak,” beber dia.

Bisnis lainnya yang bisa digarap di antaranya kuliner. Pada satu sisi, pengusaha Ponorogo bisa belajar banyak terhadap pengusaha kuliner di Bandung. Sementara sisi lainnya, pengusaha Bandung bisa memanfaatkan kuliner khas Ponorogo sebagai peluang bisnis baru untuk di pasarkan di kawasan ini.

Ketua Kadin Kota Bandung, Deden Y Hidayat mengatakan, untuk menghasilkan kerja sama berkelanjutan, mesti ada inventarisasi peluang usaha di kedua wilayah. Kadin Kota Bandung, lanjut dia, juga mesti melihat potensi pengembangan usaha di Ponorogo. Hal itu penting agar ekspansi bisnis menguntungkan kedua belah pihak.

Walaupun belum menghasilkan kesepakatan kerja sama, namun diharapkan akan terjalin komunikasi antara pelaku usaha Bandung dan Ponorogo. Dia pun mengakui, beberapa produk Bandung telah masuk ke wilayah Jawa bagian timur itu. “Produk Bandung berpeluang menggarap market di kawasan Ponorogo dengan core bisnis yang lebih besar lagi,” timpal Deden. (ank)

()
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7136 seconds (0.1#10.140)