Pemerintah & Jamsostek fasilitasi rusunawa buruh
A
A
A
Sindonews.com - Sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan buruh/pekerja, Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) bekerja sama dengan Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) dan PT Jamsostek (Persero) membangun rumah susun sewa (rusunawa) untuk buruh di berbagai daerah di Indonesia.-
Salah satu contoh realisasinya, saat ini Kemenakertrans telah membangun 36 blok rusunawa yang dapat menampung hingga 7.548 pekerja di Bumi Lancang Kuning, di Muka Kuning dan, di Kawasan Industri Kabil, Batam. Pembangunan itu diresmikan langsung oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, yang berlangsung baru-baru ini.
“Di Jawa Barat, kawasan Industri Jababeka, Cikarang juga akan dibangun rusunawa dengan nilai Rp220 miliar. Ini pembiayaan dari Jamsostek,” kata Menakertrans Muhaimin Iskandar saat menemani Presiden SBY dan Ibu Negara Ani Yudhoyono dalam penyerahan secara simbolis surat keterangan rehabilitasi rumah tidak layak huni sebanyak 3.625 unit oleh Gubernur Kepri Muhammad Sani, di Batam, dalam keterangan resmi Kemenekertrans, Jumat (27/4/2012).
Peresmian penggunaan secara penuh Rusun Sejahtera Sewa di Kabil ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Presiden. Selain itu, Presiden juga menyaksikan penyerahan bantuan pinjaman uang muka rumah pekerja dan 4.000 paket sembako kepada masyarakat di sekitar rusun.
Dalam kesempatan itu, Muhaimin secara simbolis menyerahkan kunci Rusunawa kepada perwakilan penghuni. Dia juga menjelaskan, Rumah Susun Sejahtera Sewa (Rusunsewa) di Kabil Industrial Estate terdiri dari 20 blok yang telah didesain untuk mengakomodir keperluan pekerja penyandang cacat dengan perbandingan 100:1 kamar bagi pekerja penyandang cacat.
“Rusunsewa yang berkapasitas untuk 4.000 pekerja/buruh yang dibangun oleh PT Jamsostek (Persero) dan delapan blok Rusunawa yang dibangun oleh Kemenpera siap dihuni,” ujar dia.
Lebih lanjut Muhaimin mengatakan, telah dibangun sebanyak 1.008 unit perumahan buruh oleh Tim Program Percepatan Pembangunan Perumahan Pekerja/Buruh dalam rangka Peningkatan Kesejahteraan Pekerja/Buruh (Tim P5KP) yang beranggotakan lintas sektor. “Lokasinya di lahan PT Sango Industri Keramic, Jawa Tengah dan Industri Karet Deli, Sumatera Utara,” imbuhnya.
Salah satu contoh realisasinya, saat ini Kemenakertrans telah membangun 36 blok rusunawa yang dapat menampung hingga 7.548 pekerja di Bumi Lancang Kuning, di Muka Kuning dan, di Kawasan Industri Kabil, Batam. Pembangunan itu diresmikan langsung oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, yang berlangsung baru-baru ini.
“Di Jawa Barat, kawasan Industri Jababeka, Cikarang juga akan dibangun rusunawa dengan nilai Rp220 miliar. Ini pembiayaan dari Jamsostek,” kata Menakertrans Muhaimin Iskandar saat menemani Presiden SBY dan Ibu Negara Ani Yudhoyono dalam penyerahan secara simbolis surat keterangan rehabilitasi rumah tidak layak huni sebanyak 3.625 unit oleh Gubernur Kepri Muhammad Sani, di Batam, dalam keterangan resmi Kemenekertrans, Jumat (27/4/2012).
Peresmian penggunaan secara penuh Rusun Sejahtera Sewa di Kabil ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Presiden. Selain itu, Presiden juga menyaksikan penyerahan bantuan pinjaman uang muka rumah pekerja dan 4.000 paket sembako kepada masyarakat di sekitar rusun.
Dalam kesempatan itu, Muhaimin secara simbolis menyerahkan kunci Rusunawa kepada perwakilan penghuni. Dia juga menjelaskan, Rumah Susun Sejahtera Sewa (Rusunsewa) di Kabil Industrial Estate terdiri dari 20 blok yang telah didesain untuk mengakomodir keperluan pekerja penyandang cacat dengan perbandingan 100:1 kamar bagi pekerja penyandang cacat.
“Rusunsewa yang berkapasitas untuk 4.000 pekerja/buruh yang dibangun oleh PT Jamsostek (Persero) dan delapan blok Rusunawa yang dibangun oleh Kemenpera siap dihuni,” ujar dia.
Lebih lanjut Muhaimin mengatakan, telah dibangun sebanyak 1.008 unit perumahan buruh oleh Tim Program Percepatan Pembangunan Perumahan Pekerja/Buruh dalam rangka Peningkatan Kesejahteraan Pekerja/Buruh (Tim P5KP) yang beranggotakan lintas sektor. “Lokasinya di lahan PT Sango Industri Keramic, Jawa Tengah dan Industri Karet Deli, Sumatera Utara,” imbuhnya.
()