Piaggio rambah pasar Bantaeng

Sindonews.com - Sepeda motor Piaggio asal Italia, mulai merambah pasar di Bantaeng Sulawesi Selatan. Piagio yang baru pertama muncul di Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan menargetkan penjualan sekitar 60 unit.

“Target awal kami itu sekira 60 unit dalam kurun waktu satu tahun ini,” jelas Pimpinan Dealer Piaggio Bantaeng, Andi Nurjaya.

Dia mengatakan, untuk target awal, pihaknya menargetkan penjualan motor hingga lima unit per bulan. Pihaknya, akan memberikan keringanan bagi masyarakat yang ingin memiliki motor tersebut dengan pemberian Down Payment (DP) yang rendah.

Selain itu, pembeli juga akan diberikan kesempatan untuk melakukan test drive sepeda motor built up (buatan luar negeri) ini. “Kita berikan DP yang rendah untuk memudahkan pelanggan mendapatkan motor ini. Kita juga beri kesempatan untuk menikmati berkendara di motor mewah ini,” jelasnya.

Andi Nurjaya mengatakan, sejak hadir di kabupaten Bantaeng pada awal 2012 lalu, rata-rata penjualan per bulan Piaggio Vespa di kota ini telah mencapai 15 unit. Bahkan saat ini, penjualan motor bergaya khas Italia ini sudah mendekati angka lima unit per bulan. Menurutnya angka ini merupakan sebuah pencapaian yang cukup baik untuk ukuran pemain baru di bidang penjualan sepeda motor di Bantaeng.

Andi Nurjaya mengatakan, kehadiran Piaggio di kabupaten Bantaeng guna mengobati kerinduan masyarakat khususnya pecinta motor Piaggio vespa dengan varian terbarunya. Dia mengatakan, Piaggio memang sudah sangat dikenal di Indonesia sejak awal tahun 60-an. Salah satu model yang sangat terkenal adalah Vespa PX yang dipasarkan hingga awal 2000. Bahkan saat ini masih banyak populasi Vespa PX di jalanan dan sebagian masih dalam kondisi sangat bagus.

Dia menambahkan, keuntungan lain menggunakan sepeda motor ini adalah dengan sistem bahan bakar injeksinya yang memungkinkan penggunanya hemat bahan bakar. Setiap satu liternya, sepeda motor matic ini bisa mencapai jarak tempuh hingga 35 kilometer.

Rencana kenaikan bahan bakar minyak (BBM), lanjut Andi Nurjaya, diprediksi akan menguntungkan penjualan Piaggio di Bantaeng. Dia menilai, kenaikan BBM bisa jadi akan memicu naiknya tingkat pembelian sepeda motor ini. “Kalau BBM jadi naik, kita jelas akan diuntungkan. Tentu saja, orang-orang akan beralih di sepeda motor ini,” tambahnya. (bro)