Mendag maklum pertumbuhan RI hanya 6,3%
A
A
A
Sindonews.com - Menteri Perdagangan Gita Wirjawan, memaklumi jika pertumbuhan ekonomi pada triwulan I-2012 hanya mencapai 6,3 persen. Menurutnya, pertumbuhan itu terjadi jika ada penjagaan surplus antara ekspor dan impor.
"Betul, tapi itu pertumbuhan akan terjadi kalau kita bisa memantainance surplus antara ekspor dan impor dan ini kita juga mengetahui kebijakan ekspor kita bisa menurunkan aktivitas ekspor," ujar Gita saat ditemui di Kantor Kemenko Perekonomian, Jalan Lapangan Banteng, Jakarta, Rabu (9/5/2012).
Selain itu, perlambatan pertumbuhan ekonomi, menurut Gita, juga terjadi karena kekhawatiran perekonomian di negara maju yang belum membaik sepenuhnya. Sehingga, negara-negara tersebut tidak mempunyai kapasitas untuk melakukan impor.
"Ditambah dengan bahwa ada kekhawatiran perekonomian di negara maju yang tidak memiliki kapasitas untuk membeli barang kita dan jasa dengan banyak seperti yang dilakukan sebelumnya," jelasnya.
Gita mengatakan, kedepan, memang harus ada sikap yang tegas terkait dengan seleksi barang impor ke Indonesia. Karena dalam waktu 3-4 bulan terakhir ada beberapa barang impor yang melanggar peraturan.
"Namun kita mengetahui ada impor barang ke Indonesia yang mohon maaf melanggar peraturan pendekatan K3L. Nah, ini sudah terdeteksi 3-4 bulan terakhir. Ini harus kita sikapi untuk kepentingan ekspor dan impor kedepan akan tercapai kalau kita bijak di sisi ekspor dan impor," pungkasnya.
"Kalau anda mengikuti aktivitas kita, sudah ribuan produk yang masuk melanggar peraturan-peraturan kita, termasuk SNI wajib dan SNI tidak wajib. Termasuk peraturan-peraturan yang terkait kesehatan, kenyamanan dan keselamatan," lanjut Gita. (bro)
()