Realisasi investasi sudah tembus 52%

Sindonews.com - Meski perekonomian global sedang karut marut, namun Indonesia tetap dipandang sebagai tempat yang seksi bagi para investor. Buktinya, Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mencatatkan realisasi penanaman modal pada kuartal II-2012 sebesar Rp76,9 triliun. Jumlah tersebut, lanjutnya mengalami peningkatan sebesar 24 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.

"Total tersebut yang terdiri dari Rp20,8 triliun merupakan penanaman modal dalam negeri (PMDN) dan Penanaman Modal Asing (PMA) Rp56,1 triliun," Kepala BKPM, Chatib Basri saat konferensi pers di kantornya, Jakarta Rabu (25/7/2012).

Adapun realisasi investasi PMDN kuartal II-2012 tersbeut jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya meningkat 10,1 persen. Sementara itu, realisasi investasi PMA juga tercatat meningkat 30,2 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.

Sementara itu, jika dikalkulasikan secara keseluruhan pada semester I-2012, yaitu Januari hingga Juni, realisasi penanaman modal sudah mencapai Rp148,1 triliun. Jumlah tersebut terdiri dari PMDN sebesar Rp40,5 triliun dan PMA sebesar 107,6 triliun.

"Jumlah tersebut meningkat 28,1 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya," katanya lagi.

Hingga akhir 2012, BKPM menargetkan penanaman modal mencapai Rp283 triliun. Hal ini berarti jika melihat hingga semester I-2012, realisasi penanaman modal sudah mencapai 52 persen.

"Sudah separuhnya, ini menunjukkan investmentnya masih sangat strong. Ini record dalam sejarah kita," tandasnya.