WINS buat usaha patungan kapal AHTS
Kamis, 22 November 2012 - 19:26 WIB
WINS buat usaha patungan kapal AHTS
A
A
A
Sindonews.com - PT Wintermar Offshore Marine Tbk (WINS) dan PACC Offshore Services Holdings Pte Ltd (POSH) telah menandatangani perjanjian kerjasama dalam perusahaan patungan untuk memenuhi pasar Indonesia dalam penyediaan kapal jenis Anchor Handling, Towing & Supply (AHTS).
Perusahaan patungan tersebut akan memiliki dan mengoperasikan dua unit kapal AHTS berbendera Indonesia dengan kapasitas 100+ ton bollard pull, yaitu kapal "WINPOSH Rampart" dan "WINPOSH Resolve", yang telah memperoleh kontrak dari perusahaan minyak dan gas multinasional untuk mendukung aktifitas pengeboran selama dua setengah tahun.
Direktur Utama WINS Sugiman Layanto mengatakan, pengeboran laut dalam akan mendorong aktifitas-aktifitas eksplorasi di masa mendatang. Dimana banyak lokasi blok-blok migas yang baru berada di wilayah selat Makassar dan wilayah timur Indonesia.
”Dengan dukungan POSH yang berpengalaman beroperasi di laut dalam dan jumlah armada yang besar dan pengalaman global, kami siap melayani permintaan yang terus tumbuh untuk kapal-kapal laut dalam di industri lepas pantai Indonesia," kata dia dalam keterangan tertulisnya, Kamis (22/11/2012).
Perusahaan patungan ini akan semakin memperkuat pangsa pasar WINS sebagai perusahaan terdepan dalam penyediaan jasa lepas pantai di Indonesia. Pemerintah Indonesia telah meningkatkan pemberian blok wilayah kerja migas untuk kegiatan eksplorasi sejak tahun 2007.
Meningkatnya aktivitas lepas pantai bersamaan dengan batas waktu implementasi azas cabotage telah menaikkan permintaan atas kapal berbendera Indonesia, khususnya untuk proyek-proyek laut dalam.
Kombinasi kinerja WINS yang solid dan pemahaman atas pasar Indonesia yang didukung oleh pengalaman dan reputasi POSH Group, memperkuat komitmen jangka panjang kedua perusahaan di bidang industri lepas pantai Indonesia.
Per 30 September 2012 jumlah kontrak yang dimiliki WINS adalah USD264 juta, dibandingkan akhir Juni 2012 sejumlah USD196 juta.
Direktur PACC Offshore Services Holdings (POSH) Lee Keng Lin mengaku, POSH sangat berkomitmen dalam mendukung industri migas Indonesia. Sebagai pemimpin pasar yang ditunjukkan oleh pengetahuan yang dalam dan luasnya jaringan kerja lokal merupakan keuntungan bagi perusahaan patungan dalam mengoperasikan kapal AHTS berbendera Indonesia.
”Kami juga mendukung komitmen mereka memenuhi standar internasional yang tinggi", kata dia.
Perusahaan patungan tersebut akan memiliki dan mengoperasikan dua unit kapal AHTS berbendera Indonesia dengan kapasitas 100+ ton bollard pull, yaitu kapal "WINPOSH Rampart" dan "WINPOSH Resolve", yang telah memperoleh kontrak dari perusahaan minyak dan gas multinasional untuk mendukung aktifitas pengeboran selama dua setengah tahun.
Direktur Utama WINS Sugiman Layanto mengatakan, pengeboran laut dalam akan mendorong aktifitas-aktifitas eksplorasi di masa mendatang. Dimana banyak lokasi blok-blok migas yang baru berada di wilayah selat Makassar dan wilayah timur Indonesia.
”Dengan dukungan POSH yang berpengalaman beroperasi di laut dalam dan jumlah armada yang besar dan pengalaman global, kami siap melayani permintaan yang terus tumbuh untuk kapal-kapal laut dalam di industri lepas pantai Indonesia," kata dia dalam keterangan tertulisnya, Kamis (22/11/2012).
Perusahaan patungan ini akan semakin memperkuat pangsa pasar WINS sebagai perusahaan terdepan dalam penyediaan jasa lepas pantai di Indonesia. Pemerintah Indonesia telah meningkatkan pemberian blok wilayah kerja migas untuk kegiatan eksplorasi sejak tahun 2007.
Meningkatnya aktivitas lepas pantai bersamaan dengan batas waktu implementasi azas cabotage telah menaikkan permintaan atas kapal berbendera Indonesia, khususnya untuk proyek-proyek laut dalam.
Kombinasi kinerja WINS yang solid dan pemahaman atas pasar Indonesia yang didukung oleh pengalaman dan reputasi POSH Group, memperkuat komitmen jangka panjang kedua perusahaan di bidang industri lepas pantai Indonesia.
Per 30 September 2012 jumlah kontrak yang dimiliki WINS adalah USD264 juta, dibandingkan akhir Juni 2012 sejumlah USD196 juta.
Direktur PACC Offshore Services Holdings (POSH) Lee Keng Lin mengaku, POSH sangat berkomitmen dalam mendukung industri migas Indonesia. Sebagai pemimpin pasar yang ditunjukkan oleh pengetahuan yang dalam dan luasnya jaringan kerja lokal merupakan keuntungan bagi perusahaan patungan dalam mengoperasikan kapal AHTS berbendera Indonesia.
”Kami juga mendukung komitmen mereka memenuhi standar internasional yang tinggi", kata dia.
(gpr)
