Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Asia kebakaran, IHSG menguat tipis
Asia kebakaran, IHSG menguat tipis
A
A
A
Sindonews.com - Meski bergerak positif, namun kenyataannya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terhempas dari level 4.400 dan hanya mampu bertahan di level 4.397. Berbeda dengan bursa-bursa di Asia yang serempak "kebakaran".
IHSG, pada penutupan perdagangan Selasa (8/1/2013), menguat 5,17 poin atau 0,12 persen 4.397,54. LQ45 bergerak stagnan hanya naik 0,10 ke level 750.76. IDX30 juga bergerak flat naik 0,10 atau 0,4 persen ke level 379.86. Sementara Jakarta Islamic Index (JII) merosot 2,13 poin atau 0,4 persen ke level 604.99.
Nilai transaksi tercatat sebesar Rp5,046 triliun dengan volume 5,755 miliar lembar saham diperdagangkan. Sebanyak 127 saham menguat, 133 saham melemah, dan 111 saham bergerak stagnan.
Sektor pendukung IHSG terpantau bergerak dua arah. Sektor aneka industri anjlok hingga 23,15 poin atau 1,7 persen, sektor perdagangan melemah 7,96 poin atau 1,1 persen. Sementara sektor yang menguat terjadi di sektor tambang dengan kenaikan 26,62 poin atau 1,4 persen.
Saham-saham yang bergerak menguat (top gainers), antara lain saham PT Lion Metal Works Tbk (LION) naik Rp900 ke Rp10.500, saham PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) naik Rp700 ke Rp42.300, dan saham PT Centris Multipersada Pratama Tbk (CMPP) naik Rp300 ke Rp2.100.
Sedangkan saham-saham yang bergerak melemah (top losers), PT United Tractors Tbk (UNTR) turun Rp550 ke Rp21.100, saham PT Inovisi Infracom Tbk (INVS) turun Rp150 ke Rp7.200, dan saham PT Hexindo Adiperkasa Tbk (HEXA) turun Rp150 ke Rp8.300.
Di sisi lain, pasar bursa Asia terpantau kompak bergerak melemah. Indeks Hang Seng anjlok 218,56 poin atau 0,94 persen ke level 23.111,19, indeks Shanghai melemah 9,29 poin atau 0,41 persen ke level 2.276,07, indeks Nikkei 225 turun 90,95 poin atau 0,86 persen ke level 10.508,06, dan Straits Times berkurang 17,42 poin atau 0,54 persen ke level 3.200,84.
IHSG, pada penutupan perdagangan Selasa (8/1/2013), menguat 5,17 poin atau 0,12 persen 4.397,54. LQ45 bergerak stagnan hanya naik 0,10 ke level 750.76. IDX30 juga bergerak flat naik 0,10 atau 0,4 persen ke level 379.86. Sementara Jakarta Islamic Index (JII) merosot 2,13 poin atau 0,4 persen ke level 604.99.
Nilai transaksi tercatat sebesar Rp5,046 triliun dengan volume 5,755 miliar lembar saham diperdagangkan. Sebanyak 127 saham menguat, 133 saham melemah, dan 111 saham bergerak stagnan.
Sektor pendukung IHSG terpantau bergerak dua arah. Sektor aneka industri anjlok hingga 23,15 poin atau 1,7 persen, sektor perdagangan melemah 7,96 poin atau 1,1 persen. Sementara sektor yang menguat terjadi di sektor tambang dengan kenaikan 26,62 poin atau 1,4 persen.
Saham-saham yang bergerak menguat (top gainers), antara lain saham PT Lion Metal Works Tbk (LION) naik Rp900 ke Rp10.500, saham PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) naik Rp700 ke Rp42.300, dan saham PT Centris Multipersada Pratama Tbk (CMPP) naik Rp300 ke Rp2.100.
Sedangkan saham-saham yang bergerak melemah (top losers), PT United Tractors Tbk (UNTR) turun Rp550 ke Rp21.100, saham PT Inovisi Infracom Tbk (INVS) turun Rp150 ke Rp7.200, dan saham PT Hexindo Adiperkasa Tbk (HEXA) turun Rp150 ke Rp8.300.
Di sisi lain, pasar bursa Asia terpantau kompak bergerak melemah. Indeks Hang Seng anjlok 218,56 poin atau 0,94 persen ke level 23.111,19, indeks Shanghai melemah 9,29 poin atau 0,41 persen ke level 2.276,07, indeks Nikkei 225 turun 90,95 poin atau 0,86 persen ke level 10.508,06, dan Straits Times berkurang 17,42 poin atau 0,54 persen ke level 3.200,84.
(gpr)
Explore More