IHSG diproyeksi melemah
A
A
A
Sindonews.com - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini di lantai Bursa Efek Indonesia (BEI) diproyeksi akan bergerak konsolidasi dengan kecenderungan melemah.
"Kisaran IHSG pada perdagangan hari ini berada pada support-resistance 4.330-4.385," kata analis PT Panin Sekuritas Purwoko Sartono, Kamis (10/1/2013).
Menurut dia, IHSG pada perdagangan hari ini akan dipengaruhi sentimen dari dalam dan luar negeri, seperti bursa global dan dari dalam negeri berupa anjloknya nilai rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS). Pada perdagangan kemarin, IHSG kembali ditutup melemah ditengah menguatnya sebagian bursa regional menyusul ekspektasi bagusnya kinerja korporasi di AS.
Laporan keuangan korporasi merupakan indikator penting untuk menunjukkan ekonomi suatu negara. Sementara dari dalam negeri anjloknya nilai tukar rupiah menjadi katalis negatif bagi IHSG. Pelemahan kurs ini diproyeksikan akan membayangi pergerakan saham emiten, terutama yang memiliki exposure dolar yang tinggi.
"Kisaran IHSG pada perdagangan hari ini berada pada support-resistance 4.330-4.385," kata analis PT Panin Sekuritas Purwoko Sartono, Kamis (10/1/2013).
Menurut dia, IHSG pada perdagangan hari ini akan dipengaruhi sentimen dari dalam dan luar negeri, seperti bursa global dan dari dalam negeri berupa anjloknya nilai rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS). Pada perdagangan kemarin, IHSG kembali ditutup melemah ditengah menguatnya sebagian bursa regional menyusul ekspektasi bagusnya kinerja korporasi di AS.
Laporan keuangan korporasi merupakan indikator penting untuk menunjukkan ekonomi suatu negara. Sementara dari dalam negeri anjloknya nilai tukar rupiah menjadi katalis negatif bagi IHSG. Pelemahan kurs ini diproyeksikan akan membayangi pergerakan saham emiten, terutama yang memiliki exposure dolar yang tinggi.
(rna)