Kenaikan tarif listrik dikeluhkan pengusaha properti

Jum'at, 11 Januari 2013 - 18:21 WIB
Kenaikan tarif listrik dikeluhkan pengusaha properti
Kenaikan tarif listrik dikeluhkan pengusaha properti
A A A
Sindonews - Kenaikan tarif dasar listrik (TDL) secara bertahap sebesar 15% dipastikan akan berdampak terhadap sektor properti, seperti apartemen, dan pusat perbelanjaan. Kondisi ini dikeluhkan para pelaku usaha.

Marcomm Manager PT Panghegar Kana Properti, Donny Valentino mengemukakan, kenaikan TDL akan meningkatkan beban biaya yang harus ditanggung apartemen. Apalagi, komponen listrik berkontribusi besar terhadap pengeluaran biaya operasional perusahaan, seperti lift, lampu, eskalator, AC, dan berbagai keperluan lainnya.

“Pasti ada imbas yang harus kami tanggung. Karena biaya operasional listrik meningkat,” jelas Donny, Jumat (11/1/2013).

Namun, Donny belum bisa menyebutkan berapa persen peningkatan biaya operasional akibat kenaikan TDL. Termasuk pengaruhnya terhadap kenaikan harga sewa dan servis apartemen.

Sampai saat ini pihaknya belum menentukan penyesuaian harga servis dan operasional apartemen akibat kenaikan TDL. “Dalam waktu dekat, belum ada kenaikan. Saat ini masih dalam pembicaraan di level manajemen,” ujar Donny.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8102 seconds (0.1#10.140)