Barclays akan memecat 2.000 staf
A
A
A
Sindonews.com - Krisis ekonomi yang melanda zona Eropa telah merusak sendi-sendi bisnis. Salah satu yang terkena imbasnya adalah bank investasi terkemuka, Barclays.
Di bawah pimpinan Chief Executive Antony Jenkins, bank Inggris itu akan memotong hingga 2.000 karyawan sebagai bagian dari perombakan bisnis.
Dilansir City Wire, Rabu (23/1/2013), bank telah memulai konsultasi atas rencana pemotongan karyawan. Bahkan, mereka mengatakan sekitar 10.000 staf di London berisiko kena PHK.
Financial Times menyebutkan, hal tersebut diatur untuk menginformasikan staf di Eropa, Asia dan Amerika Serikat tentang redudansi dalam beberapa minggu mendatang.
Jenkins telah meneliti kinerja divisi bank sejak pengangkatannya sebagai chief executive. Dia akan mengumumkan strategi baru Barclays dalam laporan hasil tahunan, bulan depan.
Selain Barclays, UBS juga dikabarkan akan melakukan pemotongan 10.000 pekerja di seluruh dunia.
Diketahui, Barclays plc adalah bank dan perusahaan jasa keuangan multinasional yang berpusat di London, Britania Raya. Bank ini beroperasi di lebih 50 negara dengan teritori Afrika, Asia, Eropa, Amerika Utara dan Amerika Selatan. Tercatat mereka telah memiliki 48 juta nasabah.
Per 31 Desember 2010, total asetnya mencapai USD2,33 triliun, terbesar keempat di dunia setelah BNP Paribas, Deutsche Bank, dan HSBC.
Di bawah pimpinan Chief Executive Antony Jenkins, bank Inggris itu akan memotong hingga 2.000 karyawan sebagai bagian dari perombakan bisnis.
Dilansir City Wire, Rabu (23/1/2013), bank telah memulai konsultasi atas rencana pemotongan karyawan. Bahkan, mereka mengatakan sekitar 10.000 staf di London berisiko kena PHK.
Financial Times menyebutkan, hal tersebut diatur untuk menginformasikan staf di Eropa, Asia dan Amerika Serikat tentang redudansi dalam beberapa minggu mendatang.
Jenkins telah meneliti kinerja divisi bank sejak pengangkatannya sebagai chief executive. Dia akan mengumumkan strategi baru Barclays dalam laporan hasil tahunan, bulan depan.
Selain Barclays, UBS juga dikabarkan akan melakukan pemotongan 10.000 pekerja di seluruh dunia.
Diketahui, Barclays plc adalah bank dan perusahaan jasa keuangan multinasional yang berpusat di London, Britania Raya. Bank ini beroperasi di lebih 50 negara dengan teritori Afrika, Asia, Eropa, Amerika Utara dan Amerika Selatan. Tercatat mereka telah memiliki 48 juta nasabah.
Per 31 Desember 2010, total asetnya mencapai USD2,33 triliun, terbesar keempat di dunia setelah BNP Paribas, Deutsche Bank, dan HSBC.
(dmd)