AP II dan PT Pos saling klaim kepemilikan X-ray

Senin, 28 Januari 2013 - 21:26 WIB
AP II dan PT Pos saling klaim kepemilikan X-ray
AP II dan PT Pos saling klaim kepemilikan X-ray
A A A
Sindonews.com - Direktur Utama PT Pos Indonesia I Ketut Mardjana mengklaim memiliki alat pendeteksi barang yang biasa disebut X-ray di bandara Soekarno-Hatta. Alat tersebut berfungsi untuk mendeteksi barang-barang atau paket mencurigakan.

PT Pos pun menempatkan pegawainya di tempat X-ray tersebut. Menurut Ketut, mereka memiliki kewenangan untuk membongkar isi paket jika mencurigakan.

Namun ketika dikonfirmasi, Direktur Utama PT Angkasa Pura II, Tri Sunoko menyatakan, bahwa alat pendeteksi di bandara Soekarno-Hatta adalah milik Angkasa Pura.

"Itu punya Angkasa Pura, saya kurang tau kalau Pos punya X-ray," ujar Tri Sunoko usai Rapat Kerja Pemerintah di JCC, Jakarta, Senin (28/1/2013).

Ketika ditanya mengenai temuan PT Pos yang diduga paket berisi bom beberapa waktu lalu di terminal Soekarno-Hatta, Tri tidak berkomentar banyak akan hal tersebut. "Saya belum tahu itu," singkatnya.

Sebelumnya, PT Pos berhasil menemukan kotak kardus ukuran 25X25 seberat 3 kg yang dicurigai sebagai paket bom rakitan di Bandara Soekarno-Hatta.

"Sesuasi prosedur keamanan jika ada paket mencurigakan harus dilaporkan karena itu harus dilaporkan ke pihak berwajib," tutur Manager Traffic PT Pos Indonesia Triyono beberapa waktu lalu.
(gpr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6580 seconds (0.1#10.140)