Suswono: Importir daging sapi sudah diseleksi ketat
A
A
A
Sindonews.com - Menteri Pertanian (Mentan) Suswono mengatakan, penunjukan importir daging sapi sudah dilakukan secara ketat. Bahkan, dibahas secara lintas kementerian.
"Alokasi siapa yang dapat, berapa jumlahnya, itu dibahas lintas kementerian," ujar Suswono usai Rapat Koordinasi di Kemenko Perekonomian, Jakarta, Kamis (31/1/2013).
Mengenai perusahaan pengimpor dan alokasi yang didapat, kata dia, ditentukan berdasarkan kriteria-kriteria objektif. Misalnya, sarana prasarana yang dimiliki suatu perusahaaan.
"Misalnya, perusahaan ini karena kriterianya seperti ini, kemudian dia punya dukungan sarana prasarana seperti ini, itu ada nilainya, ada skornya," tutur Suswono.
Rekomendasi impor daging sapi yang diberikan, tambah Mentan, berlaku untuk satu tahun. "Impor itu lebih kepada kebutuhan industri, dan ini sudah langsung diberikan rekomendasi untuk satu tahun," ujar dia.
Karena itu, Suswono merasa heran bagaimana bisa ada perusahaan yang bisa melakukan suap untuk impor daging sapi karena seleksi terhadap impotir telah dilakukan dengan ketat.
"Saya sendiri bingung, karena masalah importasinya (daging sapi) kan sebenarnya selesai, dan sudah dibahas kementerian lintas, sudah satu tahun lagi," ujarnya.
"Alokasi siapa yang dapat, berapa jumlahnya, itu dibahas lintas kementerian," ujar Suswono usai Rapat Koordinasi di Kemenko Perekonomian, Jakarta, Kamis (31/1/2013).
Mengenai perusahaan pengimpor dan alokasi yang didapat, kata dia, ditentukan berdasarkan kriteria-kriteria objektif. Misalnya, sarana prasarana yang dimiliki suatu perusahaaan.
"Misalnya, perusahaan ini karena kriterianya seperti ini, kemudian dia punya dukungan sarana prasarana seperti ini, itu ada nilainya, ada skornya," tutur Suswono.
Rekomendasi impor daging sapi yang diberikan, tambah Mentan, berlaku untuk satu tahun. "Impor itu lebih kepada kebutuhan industri, dan ini sudah langsung diberikan rekomendasi untuk satu tahun," ujar dia.
Karena itu, Suswono merasa heran bagaimana bisa ada perusahaan yang bisa melakukan suap untuk impor daging sapi karena seleksi terhadap impotir telah dilakukan dengan ketat.
"Saya sendiri bingung, karena masalah importasinya (daging sapi) kan sebenarnya selesai, dan sudah dibahas kementerian lintas, sudah satu tahun lagi," ujarnya.
(izz)