Kredit macet diputihkan, UMKM DIY siap bangkit

Senin, 04 Februari 2013 - 16:26 WIB
Kredit macet diputihkan,...
Kredit macet diputihkan, UMKM DIY siap bangkit
A A A
Sindonews.com - Keputusan Komisi VI DPR RI untuk menghapuskan kredit macet korban gempa 2006 silam, menjadi angin segar bagi para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Yogyakarta. Ini akan memudahkan mereka dalam mencari modal kerja.

Ketua Forum UMKM DIY, Prasetyo Atmosutidjo mengatakan, keputusan ini membuat para pelaku UMKM di Yogyakarta senang. Saat itu ada ratusan pelaku UMKM yang menjadi korban. Namun setelah berjuang hingga lebih dari enam tahun, baru kali ini ada kepastian penghapusan utang.

“Jelas ini membuat kami senang, dan menjadi harapan baru bagi tumbuhnya UMKM di Yogyakarta,” jelas Prasetyo saat dihubungi, Senin (4/2/2013).

Menurutnya, sejak gempa dirinya bersama dengan pengurus yang lain terus berjuang untuk mencari solusi terbaiknya. Sebab saat itu banyak sertifikat tanah yang dijadikan agunan. Pasca gempa yang menghancurkan usahanya, mereka kesulitan modal.

Selain terkendala agunan, kredit macet mereka menjadikan para pelaku UMKM di blacklist untuk mendapatkan kredit dari bank. “Tadi saya juga ikut rapat, dan agunan ini akan bisa kita pakai mencari modal baru,” tuturnya.

Dari keputusan rapat, ujarnya, dipastikan seluruh proses penghapusan ini akan dilakukan paling lambat akhir bulan, untuk kredit di Bank milik pemerintah. Saat ini terbanyak di Bank mandiri dan di BRI. Selebihnya sudah tidak banyak.

Sedangkan untuk lembaga keuangan lain dan koperasi, masih akan dicari solusinya. “Wah kalau jumlahnya saya tidak ingat lagi, karena ada update terus,” pungkasnya.
(gpr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0906 seconds (0.1#10.140)