Kadin DKI Jakarta anggap itu dinamika organisasi

Senin, 18 Februari 2013 - 16:24 WIB
Kadin DKI Jakarta anggap itu dinamika organisasi
Kadin DKI Jakarta anggap itu dinamika organisasi
A A A
Sindonews.com - Kamar Dagang dan Industri Provinsi DKI Jakarta (Kadin DKI Jakarta) menganggap kekisruhan yang terjadi di tubuh Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) sebagai hal yang wajar. Konflik antara Kadin pusat dengan Kadin Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dinilai hanya dinamika organisasi belaka.

"Ini masalah internal. Biasalah, dinamika organisasi. Sebenarnya tidak ada yang (bersifat) prinsip sih," kata Wakil Ketua Umum Kadin DKI Jakarta, Sarman Simanjorang usai konferensi pers KDS Jakarta di Galery Cafe, Jakarta, Senin (18/2/2013).

Sarman menambahkan, Kadin DKI Jakarta tidak akan ikut campur dalam konflik antara Kadin pusat dan Kadin DIY. "Kami dari Kadin DKI Jakarta ya menyikapi biasa-biasa saja. Tentu kami tetap berpegang pada tatanan organisasi yang ada saja," sambungnya.

Seperti diketahui, karena dinilai telah melanggar Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART), maka Nur Achmad Affandi dipecat dari Ketua Kadin DIY periode 2009-2014.

Sebagaimana dikatakan Ketua Dewan Pertumbuhan Kadin DIY, Sukamto keputusan pemberhentian dari Kadin Pusat No SKEP/012/DP/II/2013 berlaku sejak Senin 11 Februari 2013. “Keputusan itu juga menyatakan mencabut keanggotaan Kadin atas nama Nur Achmad Affandi,” jelas Sukamto beberapa waktu lalu.

Pelanggaran terhadap AD/ART, menurut Sukamto, karena Nur Achmad Affandi membentuk Forum Kadin Provinsi (FKP) tanpa sepengetahuan fungsionaris organisasi.
(gpr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6072 seconds (0.1#10.140)