Bumi Plc copot dua direksi lama

Sindonews.com - Usai memenangkan perseteruan dengan Nathaniel Rothschild dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) di The Honourable Artilery Coy Armoury House, London, Inggris, Bakrie Grup akan mempertahankan seluruh direktur kecuali Nalinkant Rathod dan Jean-Marc Mizrahi.

Dilansir dari situs Bumi Plc, RUPSLB telah mengangkat Sir Richard Gozney sebagai direktur baru. Sir Richard adalah mantan Duta Besar Inggris untuk Indonesia. Selanjutnya, dewan direksi Bumi Plc akan memprioritaskan pemisahan Bumi Plc dari Grup Bakrie dan PT Bumi Resources Tbk, dengan segera mungkin meminta persetujuan dari pemegang saham.

Seperti diketahui, Rothschild kalah pengaruh dalam upaya menggulingkan direksi perusahaan batu bara Bumi Plc, Kamis, 21 Februari 2013, waktu setempat.

Sebagian besar pemegang saham memilih mempertahankan dewan direksi lama Bumi Plc yang ada, setelah 19 investor (dari 22 proposal) menolak atau hanya 37 persen yang mendukung usulan keturunan dinasti perbankan, Forest Nominees atas nama NR Investment Limited itu.

Dikutip Reuters, Jumat (22/2/2013), sengketa Rothschild dan Bakrie Group menyeret dunia politik, melibatkan dua kandidat presiden Indonesia 2014, Aburizal Bakrie dan Prabowo Subianto, melalui adiknya, Hashim Djojohadikusumo.

Chairman Bumi Plc, Samin Tan, selamat dari mosi pelengseran, namun dia kemudian memutuskan akan mengundurkan diri.

Rothschild yang semula ingin menyetir Bumi Plc sepenuhnya, berusaha memecat 12 dari 14 anggota Dewan Direksi, termasuk CEO dan Chairman Bumi Plc. Ini bagian dari upaya Rothschild menguasai Bumi Plc sepenuhnya dan menyingkirkan kelompok Bakrie.

Namun, Rothschild akhirnya tak berdaya dalam pertempuran pengaruh ini setelah mayoritas pemegang saham menolak proposalnya tersebut.