Target pertumbuhan regional China terhambat utang
A
A
A
Sindonews.com - Hampir setengah dari provinsi China menetapkan pertumbuhan ekonomi lebih rendah dari yang ditekankan pemerintah pusat. Saat ini, para pejabat daerah lebih fokus mengatasi meningkatnya utang.
Menurut Nomura Holdings Inc, sebanyak 14 provinsi menetapkan target ekspansi produk domestik bruto (PDB) lebih rendah dibandingkan 2012, dan 17 provinsi tidak mengubah target. Citigroup Inc mencatat rata-rata pertumbuhan ekonomi mereka menurun menjadi 9,9 persen dari 10,3 persen .
Sikap politisi daerah membatasi 'pertumbuhan' rebound China, merupakan ekspansi terlemah dalam 13 tahun. "Di masa depan, pemerintah pusat dapat melihat lebih banyak indikator, termasuk polusi dan utang, dalam menilai para pejabat setempat," kata Zhang Zhiwei, kepala ekonom dari Nomura China, Hong Kong, seperti dilansir dari Bloomberg, Kamis (28/2/2013).
"Anda tidak bisa melanjutkan cara tradisional mengakumulasi utang untuk mendongkrak PDB dalam mengatasi kesulitan ini," tambah Zhiwei, yang juga mantan peneliti Dana Moneter Internasional (IMF).
Pemerintah pusat China belum menerbitkan angka nasional untuk utang lokal sejak audit 2011, sebesar 10,7 triliun yuan (USD1,7 triliun) pada akhir 2010.
Menurut Nomura Holdings Inc, sebanyak 14 provinsi menetapkan target ekspansi produk domestik bruto (PDB) lebih rendah dibandingkan 2012, dan 17 provinsi tidak mengubah target. Citigroup Inc mencatat rata-rata pertumbuhan ekonomi mereka menurun menjadi 9,9 persen dari 10,3 persen .
Sikap politisi daerah membatasi 'pertumbuhan' rebound China, merupakan ekspansi terlemah dalam 13 tahun. "Di masa depan, pemerintah pusat dapat melihat lebih banyak indikator, termasuk polusi dan utang, dalam menilai para pejabat setempat," kata Zhang Zhiwei, kepala ekonom dari Nomura China, Hong Kong, seperti dilansir dari Bloomberg, Kamis (28/2/2013).
"Anda tidak bisa melanjutkan cara tradisional mengakumulasi utang untuk mendongkrak PDB dalam mengatasi kesulitan ini," tambah Zhiwei, yang juga mantan peneliti Dana Moneter Internasional (IMF).
Pemerintah pusat China belum menerbitkan angka nasional untuk utang lokal sejak audit 2011, sebesar 10,7 triliun yuan (USD1,7 triliun) pada akhir 2010.
(dmd)