Penyaluran kredit perbankan terhadap UMKM minim

Jum'at, 08 Maret 2013 - 17:37 WIB
Penyaluran kredit perbankan terhadap UMKM minim
Penyaluran kredit perbankan terhadap UMKM minim
A A A
Sindonews.com - Direktur Eksekutif Departemen Perbankan Syariah Bank Indonesia (BI), Edy Setiadi mengungkapkan, penyaluran kredit perbankan terhadap sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) masih kecil.

Tercatat, pada 2012 kredit perbankan pada UMKM mencapai Rp552,2 triliun atau sekitar 19,9 persen dari total penyaluran kredit perbankan di Indonesia.

"Serapan kredit UMKM masih didominasi sektor usaha menengah, yaitu sekitar Rp268,6 triliun atau sekitar 48 persen," jelas Edy, Jumat (8/3/2013).

Sementara usaha mikro mendapat kucuran Rp113,7 triliun atau menguasai 20 persen dari kredit UMKM, dan usaha kecil Rp169,9 triliun (30,7 persen). Padahal, jumlah UMKM di seluruh Indonesia mencapai 51,3 juta unit. Sektor tersebut menyerap 90,9 juta tenaga kerja.

Pertumbuhan ekonomi Indonesia, lanjut dia, juga ditopang UMKM dengan kontribusi terhadap GDP sebesar 55,6 persen atau menyumbang pendapatan negara sekitar Rp2,60 triliun. Investasi UMKM, juga cukup besar mencapai Rp640 triliun.

Penyaluran kredit mikro, kata Edy, lebih banyak dilakukan oleh lembaga perbankan konvensional, perbankan syariah, bank perkreditan rakyat (BPR), bank perkreditan rakyat syariah (BPRS), pegadaian, dan perusahaan pembiayaan lainnya.

"Baru sekitar 16,4 persen dari 55,21 juta unit usaha yang mengakses perbankan konvensional, pegadaian, BMT, dan lainnya. Sementara pelaku usaha berskala besar mendapatkan pendanaan dari sektor lainnya seperti perbankan dan pasar modal.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5803 seconds (0.1#10.140)