Konsumsi ikan Indonesia di bawah Malaysia

Senin, 11 Maret 2013 - 15:18 WIB
Konsumsi ikan Indonesia di bawah Malaysia
Konsumsi ikan Indonesia di bawah Malaysia
A A A
Sindonews.com - Indonesia memiliki potensi perikanan yang cukup melimpah. Sayang, tingkat konsumsi ikan yang ada di masyarakat masih rendah. Padahal, ikan banyak memiliki kandungan protein, lemak, dan beberapa vitamin yang dibutuhkan tubuh.

Staff Ahli Bidang Kebijakan Publik Kementrian Kelautan dan Perikanan, Achmad Purnomo mengatakan, produksi perikanan tangkap di Indonesia mencapai 6,4 juta ton per tahun. Sedangkan untuk perikanan budidaya sekitar 5 juta ton per tahun.

Saat ini, kata dia, tingkat konsumsi ikan yang ada, baru sekitar 32 kg per kapita per tahun. Sehingga, jika dihitung dengan jumlah penduduk baru sekitar 2,5 juta ton per tahun. Angka ini jauh di bawah konsumsi negara lain, seperti Jepang dan Malaysia.

"Konsumi ikan kita masih rendah, dan kita terus melakukan safari gerakan memasyarakatkan makan ikan atau Gemarikan," ujarnya, di Yogyakarta, Senin (11/3/2013).

Menurutnya, ikan memiliki kandungan protein sangat banyak dan lebih aman serta sehat dari sumber makanan lain. Kandungan lemak tak jenuh yang ada, menjadikan ikan lebih aman dikonsumsi. Ikan juga banyak memiliki Omega 3 dan DHA yang diperlukan untuk kecerdasan dan otak.

Kandungan ini banyak terdapat pada susu formula bagi bayi dan ibu hamil. "Daripada susu formula, konsumsi ikan jauh lebih baik dan aman," ucapnya.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7970 seconds (0.1#10.140)