Wamenkes: Pemerintah sediakan Rp1,6 T di daerah terpencil
Wamenkes: Pemerintah sediakan Rp1,6 T di daerah terpencil
A
A
A
Sindonews.com - Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes), Ali Ghufron Mukti mengatakan, pemerintah telah menyiapkan alokasi anggaran khusus bagi daerah yang sulit dijangkau rumah sakit yang menyediakan layanan Jamkesmas dan Jamkesda.
"Untuk wilayah yang sulit dijangkau, kita ada dana untuk Daerah Tertinggal Perbatasan dan Kepulauan (DTPK), itu program percepatan di daerah terpencil alokasi dan besar seperti dana untuk Otonomi Khusus (Otsus) sebesar Rp1,6 triliun," ujarnya saat konferensi pers seusai Rakor tentang Pembahasan Temuan Pemeriksaan Jamkesmas oleh BPK di Hotel Crowne Plaza, Jakarta, Selasa (19/3/2013).
Terkait dengan pengamanan terhadap jumlah biaya yang besar, akses yang memakan waktu, dan medan yang cukup berat, kementerian akan berkoordinasi dengan Polri dan TNI dalam penyaluran dana tersebut.
Pihaknya juga meminta agar pemerintah pusat memperhatikan infrastruktur di daerah terutama daerah terpencil yang sulit terjangkau. "Kita minta bantuan TNI dan polri untuk mengawal program ini, begitupun infrastruktur," tegas Ali.
"Untuk wilayah yang sulit dijangkau, kita ada dana untuk Daerah Tertinggal Perbatasan dan Kepulauan (DTPK), itu program percepatan di daerah terpencil alokasi dan besar seperti dana untuk Otonomi Khusus (Otsus) sebesar Rp1,6 triliun," ujarnya saat konferensi pers seusai Rakor tentang Pembahasan Temuan Pemeriksaan Jamkesmas oleh BPK di Hotel Crowne Plaza, Jakarta, Selasa (19/3/2013).
Terkait dengan pengamanan terhadap jumlah biaya yang besar, akses yang memakan waktu, dan medan yang cukup berat, kementerian akan berkoordinasi dengan Polri dan TNI dalam penyaluran dana tersebut.
Pihaknya juga meminta agar pemerintah pusat memperhatikan infrastruktur di daerah terutama daerah terpencil yang sulit terjangkau. "Kita minta bantuan TNI dan polri untuk mengawal program ini, begitupun infrastruktur," tegas Ali.
(izz)
Explore More