Pelindo III hibahkan dana bina lingkungan Rp823 juta
Pelindo III hibahkan dana bina lingkungan Rp823 juta
A
A
A
Sindonews.com - PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) atau Pelindo III kembali menyalurkan dana hibah bina lingkungan kepada masyarakat. Kali ini, dana segar senilai Rp823,5 juta itu diberikan kepada sedikitnya 90 objek bantuan yang tersebar di 18 kabupaten/kota Jawa Timur.
"Dana bina lingkungan ini sifatnya hibah, jadi penerima bantuan tidak perlu mengembalikan dana ini. Tetapi saya selalu menekankan agar jangan disalahgunakan dan dapat dipergunakan sesuai dengan peruntukan serta ada laporannya," kata Direktur Keuangan Pelindo III, Wahyu Suparyono dalam rilisnya seperti dikuti dari situs Kementerian BUMN, Selasa (26/3/2013).
Menurutnya, dana bina lingkungan ini akan digunakan untuk membiayai 42 objek sarana ibadah, 44 objek sarana pendidikan, dan 4 objek sarana dan prasarana umum. Total dana keseluruhan yang digunakan untuk masing-masing objek sebesar Rp393 juta untuk sarana ibadah, Rp397 juta untuk sarana pendidikan, dan Rp33,5 juta untuk sarana dan prasarana umum.
Dia menuturkan, besaran dana yang dibutuhkan untuk masing-masing objek bantuan satu sama lain akan berbeda. Hal itu didasarkan pada kebutuhan dan keadaan fisik objek bantuan itu sendiri.
"Sebelum menentukan jumlah bantuan, ada tim kami yang melakukan pengecekan langsung ke lokasi. Itu dilakukan untuk melihat kebenaran apakah calon objek bantuan itu ada atau tidak. Selain itu, juga dapat diketahui jumlah dana yang dibutuhkan," ujarnya.
Senior Manager Kemitraan dan Bina Lingkungan Pelindo III, Dhartono mengatakan, penyaluran bantuan dana bina lingkungan kali ini merupakan penyaluran tahap pertama 2013. Penyaluran serupa juga akan dilakukan di cabang-cabang Pelindo III yang lain.
"Penyaluran bina lingkungan rutin kita lakukan setiap tahun, tahap pertama di semester satu dan tahap dua di semester dua," ungkap dia.
Selama lima tahun terakhir, Pelindo III telah menyalurkan dana bina lingkungan senilai Rp47,9 miliar di tujuh provinsi di Indonesia yang menjadi wilayah kerjanya. Dana itu diperuntukkan bagi korban bencana alam, pendidikan dan pelatihan, peningkatan kesehatan, sarana dan prasarana umum, sarana ibadah, pelestarian alam, dan ketahanan pangan.
Dana bina lingkungan yang disalurkan Pelindo III merupakan bagian dari keuntungan perusahaan setelah pajak. Setiap tahun, perseroan menyisihkan 2 persen keuntungan perusahaan untuk bina lingkungan dan 2 persen untuk kemitraan.
Penyaluran dana bina lingkungan merupakan bagian dari Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) yang dicanangkan Kementerian BUMN pada 2007. Program tersebut mengacu pada Peraturan Menteri Negara BUMN No Per 05/MBU2007 tentang Petunjuk Pelaksanaan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan.
"Dana bina lingkungan ini sifatnya hibah, jadi penerima bantuan tidak perlu mengembalikan dana ini. Tetapi saya selalu menekankan agar jangan disalahgunakan dan dapat dipergunakan sesuai dengan peruntukan serta ada laporannya," kata Direktur Keuangan Pelindo III, Wahyu Suparyono dalam rilisnya seperti dikuti dari situs Kementerian BUMN, Selasa (26/3/2013).
Menurutnya, dana bina lingkungan ini akan digunakan untuk membiayai 42 objek sarana ibadah, 44 objek sarana pendidikan, dan 4 objek sarana dan prasarana umum. Total dana keseluruhan yang digunakan untuk masing-masing objek sebesar Rp393 juta untuk sarana ibadah, Rp397 juta untuk sarana pendidikan, dan Rp33,5 juta untuk sarana dan prasarana umum.
Dia menuturkan, besaran dana yang dibutuhkan untuk masing-masing objek bantuan satu sama lain akan berbeda. Hal itu didasarkan pada kebutuhan dan keadaan fisik objek bantuan itu sendiri.
"Sebelum menentukan jumlah bantuan, ada tim kami yang melakukan pengecekan langsung ke lokasi. Itu dilakukan untuk melihat kebenaran apakah calon objek bantuan itu ada atau tidak. Selain itu, juga dapat diketahui jumlah dana yang dibutuhkan," ujarnya.
Senior Manager Kemitraan dan Bina Lingkungan Pelindo III, Dhartono mengatakan, penyaluran bantuan dana bina lingkungan kali ini merupakan penyaluran tahap pertama 2013. Penyaluran serupa juga akan dilakukan di cabang-cabang Pelindo III yang lain.
"Penyaluran bina lingkungan rutin kita lakukan setiap tahun, tahap pertama di semester satu dan tahap dua di semester dua," ungkap dia.
Selama lima tahun terakhir, Pelindo III telah menyalurkan dana bina lingkungan senilai Rp47,9 miliar di tujuh provinsi di Indonesia yang menjadi wilayah kerjanya. Dana itu diperuntukkan bagi korban bencana alam, pendidikan dan pelatihan, peningkatan kesehatan, sarana dan prasarana umum, sarana ibadah, pelestarian alam, dan ketahanan pangan.
Dana bina lingkungan yang disalurkan Pelindo III merupakan bagian dari keuntungan perusahaan setelah pajak. Setiap tahun, perseroan menyisihkan 2 persen keuntungan perusahaan untuk bina lingkungan dan 2 persen untuk kemitraan.
Penyaluran dana bina lingkungan merupakan bagian dari Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) yang dicanangkan Kementerian BUMN pada 2007. Program tersebut mengacu pada Peraturan Menteri Negara BUMN No Per 05/MBU2007 tentang Petunjuk Pelaksanaan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan.
(izz)
Explore More