Asia memerah, IHSG berakhir positif

Sindonews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan akhir pekan kedua bulan ini ditutup positif di tengah melemahnya saham-saham di kawasan Asia. IHSG sore ini menguat 12,95 poin atau 0,26 persen ke level 4.937,21.

Pada pagi tadi, IHSG dibuka naik 4,92 poin atau 0,14 persen ke level 4.931,13 melanjutkan penguatan hari sebelumnya. Pada sesi I, IHSG berhasil mempertahankan posisinya di zona hijau, dengan naik 14,55 poin atau 0,30 persen ke level 4.938,82.

Indeks LQ45 sore ini ditutup menguat 1,96 poin atau 0,24 persen ke level 834,12. Sementara indeks di kawasan Asia mayoritas berakhir di zona merah.

Indeks Shanghai melemah 12,77 poin atau 0,58 persen ke 2.206,78; Hang Seng melemah 12,22 poin atau 0,06 persen ke level 22.089,05; Straits Times turun 16,18 poin atau 0,48 persen ke 3.291,46 dan Nikkei 225 merosot 64,02 poin atau 0,47 persen ke 13.485,14.

Di bursa Indonesia, sebanyak 152 saham tercatat naik, 113 saham turun dan 121 saham stagnan. Nilai transaksi mencapai Rp5,86 triliun dengan volume perdagangan sebanyak 5,16 miliar lembar saham. Transaksi bersih asing tercatat Rp157,45 miliar.

Mayoritas sektor menguat sore ini, dengan kenaikan tertinggi pada saham sektor perdagangan 1,12 persen dan properti menguat 0,67 persen. Sedangkan yang melemah, sektor aneka industri turun 0,98 persen dan manufaktur minus 0,14 persen.

Adapun saham-saham yang menguat (top gainers), antara lain PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) naik Rp150 ke Rp11.150, PT Gudang Garam Tbk (GGRM) naik Rp750 ke Rp54.200 dan PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) naik Rp850 ke Rp37.950

Sementara saham-saham yang melemah (top losers), antara lain PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) turun Rp50 ke Rp6.200, PT Golden Eagle Energy Tbk (SMMT) turun Rp125 ke Rp4.075 dan PT Adhi Karya Tbk (ADHI) turun Rp25 ke Rp2.950.