Q1/2013, AALI bukukan pendapatan Rp2,7 T

Rabu, 17 April 2013 - 14:27 WIB
Q1/2013, AALI bukukan pendapatan Rp2,7 T
Q1/2013, AALI bukukan pendapatan Rp2,7 T
A A A
Sindonews.com - PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) pada kuartal I tahun ini berhasil membukukan pendapatan Rp2,72 triliun atau naik 5,43 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya senilai Rp2,58 triliun.

Berdasarkan laporan tahunan perseroan yang dipublikasikan Rabu (17/4/2013) terungkap bahwa pendapatan perseroan tersebut dikontribusi dari penjualan minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) mencapai 90,9 persen atau sekitar Rp2,47 triliun dan sisanya 9,1 persen atau Rp247,5 miliar dari kernel dan turunannya.

Untuk pendapatan dari CPO mayoritas berasal dari penjualan di pasar domestik, yang mencapai 96,4 persen atau Rp2,38 triliun dan sisanya sekitar 3,6 persen atau Rp88,9 miliar dari ekspor.

Sementara pendapatan perseroan dari CPO pada kuartal I tahun lalu sebesar Rp2,3 triliun disumbang dari CPO dan Rp276,1 miliar dari kernel dan turunanan. Pendapatan CPO kuartal I/2012 dari pasar domestik Rp2,21 triliun dan ekspor sekitar 4,1 persen atau Rp94,3 miliar.

Naiknya pendapatan perseroan sepanjang kuartal I tahun ini ditopang naiknya volume penjualan CPO sebesar 28 persen menjadi 382,9 ribu ton dari periode yang sama tahun sebelumnya 299,1 ribu ton. Penjualan CPO kuartal I tahun ini dikontribusi dari lokal mencapai 96,3 persen dan 3,7 persen ekspor, sedangkan tahun lalu lokal 95,8 persen dan ekspor 4,2 persen.

Sementara produksi CPO sepanjang tiga bulan pertama tahun ini mencapai 352.092 ton, yang dikontribusi dari Sulawesi sekitar 19,8 persen, Kalimantan mencapai 38,2 persen dan Sumatera sebanyak 42 persen.

Untuk produksi tandan buah segar (TBS) tercatat sebanyak 1.207.987 ton, yang disumbang dari wilayah Sulawesi sekitar 18,6 persen, Kalimantan sebanyak 39,4 persen dan Sumatera mencapai 42 persen.

Adapun tanaman menghasilkan mencapai 235.711 hektar (ha), dengan wilayah Sulawesi sebesar 18,5 persen, Kalimantan 39,8 persen dan Sumatera 41,7 persen.

Area tertanam perseroan pada kuartal I/2013 bertambah dari 266,9 ha menjadi seluas 274,1 ha. Rinciannya, sekitar 14 persen area belum menghasilkan dan 86 persen dari total area tersebut sudah menghasilkan.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4852 seconds (0.1#10.140)