Hary Tanoe ajak mahasiswa Untag jadi entrepreneur
Hary Tanoe ajak mahasiswa Untag jadi entrepreneur
A
A
A
Sindonews.com - CEO MNC Group Hary Tanoesoedibjo (HT) memberikan kuliah umum di Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya, Jawa Timur. Pada kesempatan itu, HT disematkan seragam Fakultas Ekonomi (FE) bermotif kotak-kotak dengan warna kuning, oranye, dan merah.
Datang ke kampus yang berlokasi di Jalan Semolo Waru, Surabaya, sekira pukul 09.00 WIB, Ketua Umum DPP Persatuan Indonesia (Perindo) ini memberikan kuliah umum di Graha Wiyata Untag, Surabaya. Ratusan mahasiswa dan Dosen dari Fakultas Ekonomi mengikuti kuliah umum yang bertema Entrepreneurship.
Di hadapan civitas akademika Untag, HT menjelaskan bagaimana memupuk jiwa entrepreneur. "Dari adik-adik ini siapa yang hendak menjadi entrepreneur?" tanya HT di hadapan mahasiswa, Jumat (19/4/2013). Kontan saja, ratusan mahasiswa langsung tunjuk jari.
HT menjelaskan, entrepreneur sangat diperlukan di Indonesia. Sebab, saat ini negara Indonesia kekurangan entrepreneur, baru sekitar 500 ribu orang. Jumlah tersebut sangatlah kurang jika dibandingkan dengan populasi penduduk.
"Jika dihitung dari jumlah penduduk paling hanya sekira 0,2 persen. Padahal, idealnya dengan jumlah penduduk 200 juta, kita memerlukan di atas satu persen," ujar HT.
Pemilik raksasa media MNC Group itu pun mengajak mahasiswa untuk ber-entreprenuer. Terlebih, potensi pemuda di Indonesia sangat besar, asalkan mampu mengikuti proses menjadi entrepreneur. Dia mengingatkan, gagal dalam ber-entreprenuer adalah hal yang biasa.
"Banyak orang yang ingin berhasil tapi tidak mau ikuti prosesnya. Sukses tidak dapat diraih dalam sekejap. Saya sarankan adik-adik yang masih muda untuk merencanakan apa yang akan dilakukan ke depan," jelasnya.
HT menyebut, ketekunan dan fokus dalam bidang yang ditekuni adalah hal yang penting. Dia mengaku, perusahaaan yang dipimpinnya berkembang pesat dalam empat sampai lima tahun belakangan ini. Padahal, PT Bhakti Investama didirikan pada 1989.
"Kalau dulu saya berpindah dan tidak tekun menggeluti entreprenuer, tidak akan seperti ini. Mari kita ikuti prosesnya. Jangan takut gagal," ajak HT disambut tepuk tangan oleh sejumlah mahasiswa.
Datang ke kampus yang berlokasi di Jalan Semolo Waru, Surabaya, sekira pukul 09.00 WIB, Ketua Umum DPP Persatuan Indonesia (Perindo) ini memberikan kuliah umum di Graha Wiyata Untag, Surabaya. Ratusan mahasiswa dan Dosen dari Fakultas Ekonomi mengikuti kuliah umum yang bertema Entrepreneurship.
Di hadapan civitas akademika Untag, HT menjelaskan bagaimana memupuk jiwa entrepreneur. "Dari adik-adik ini siapa yang hendak menjadi entrepreneur?" tanya HT di hadapan mahasiswa, Jumat (19/4/2013). Kontan saja, ratusan mahasiswa langsung tunjuk jari.
HT menjelaskan, entrepreneur sangat diperlukan di Indonesia. Sebab, saat ini negara Indonesia kekurangan entrepreneur, baru sekitar 500 ribu orang. Jumlah tersebut sangatlah kurang jika dibandingkan dengan populasi penduduk.
"Jika dihitung dari jumlah penduduk paling hanya sekira 0,2 persen. Padahal, idealnya dengan jumlah penduduk 200 juta, kita memerlukan di atas satu persen," ujar HT.
Pemilik raksasa media MNC Group itu pun mengajak mahasiswa untuk ber-entreprenuer. Terlebih, potensi pemuda di Indonesia sangat besar, asalkan mampu mengikuti proses menjadi entrepreneur. Dia mengingatkan, gagal dalam ber-entreprenuer adalah hal yang biasa.
"Banyak orang yang ingin berhasil tapi tidak mau ikuti prosesnya. Sukses tidak dapat diraih dalam sekejap. Saya sarankan adik-adik yang masih muda untuk merencanakan apa yang akan dilakukan ke depan," jelasnya.
HT menyebut, ketekunan dan fokus dalam bidang yang ditekuni adalah hal yang penting. Dia mengaku, perusahaaan yang dipimpinnya berkembang pesat dalam empat sampai lima tahun belakangan ini. Padahal, PT Bhakti Investama didirikan pada 1989.
"Kalau dulu saya berpindah dan tidak tekun menggeluti entreprenuer, tidak akan seperti ini. Mari kita ikuti prosesnya. Jangan takut gagal," ajak HT disambut tepuk tangan oleh sejumlah mahasiswa.
(gpr)
Explore More