Q1, laba bersih UNTR turun 26% jadi Rp1,13 T

Sindonews.com - PT United Tractors Tbk (UNTR) pada kuartal I tahun ini mencatat penurunan laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar 26,14 persen menjadi Rp1,13 triliun dari realisasi periode yang sama tahun lalu Rp1,53 triliun.

Berdasarkan laporan perseroan di keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (24/4/2013) dipaparkan bahwa turunnya laba tersebut akibat menurunnya pendapatan perseroan pada periode yang sama sebesar 17,17 persen menjadi Rp12,45 triliun dari Rp15,03 triliun pada kuartal I tahun lalu.

Penurunan pendapatan bersih tersebut dipicu menurunnya pendapatan bersih dari unit mesin konstruksi dan unit usaha pertambangan, dengan penurunan masing-masing 42 persen dan 36 persen.

Sementara itu, pendapatan bersih dari unit usaha kontraktor penambangan naik 19 persen. Unit usaha mesin konstruksi, kontraktor penambangan dan pertambangan memberi kontribusi masing-masing 34 persen, 57 persen dan 9 persen terhadap total pendapatan bersih konsolidasian.

Laba kotor perseroan turun 20 persen dari Rp2,61 triliun menjadi Rp2,08 triliun. Sementara laba bersih per saham tercatat turun menjadi Rp303 per saham dari posisi kuartal I tahun lalu di Rp409 per saham.