PGN selesai tanggulangi kebocoran pipa
PGN selesai tanggulangi kebocoran pipa
A
A
A
Sindonews.com - PT Perusahaan Gas Negara (PGN) telah menyelesaikan pemasangan repair clamp dalam rangka penanggulangan kebocoran pipa pada jaringan pipa transmisi offshore SSWJ jalur Labuhan Maringgai-Muara Bekasi di Kilometer Point (KP) 138, kemarin.
Seperti diketahui, gangguan operasional pada jaringan pipa transmisi tersebut terjadi pada Selasa (21/5/2013), pukul 10.40 WIB.
Perseroan selanjutnya akan melakukan assessment untuk memperoleh rekomendasi status perbaikan yang telah dirampungkan. Karena itu, perseroan menunjuk pihak ketiga yang profesional untuk melaksanakan evaluasi dan rekomendasi guna melakukan perbaikan jika masih diperlukan.
"PGN terus bekerja untuk memastikan bahwa masalah ini akan dapat segera selesai. Sebagai perusahaan pengembang infrastruktur gas bumi yang telah berusia 48 tahun, PGN telah membuktikan kehandalan sistem deteksi dan kemampuan menanggapi permasalahan yang terjadi dengan infrastruktur pipa gas.” ujar Direktur Utama PGN, Hendi Prio Santoso dalam rilisnya di Jakarta, Kamis (30/5/2013).
Di samping itu, perseroan mengapresiasi bantuan dan dukungan dari semua pihak yang terlibat langsung mupun tidak langsung pada proses pemasangan repair clamp, sehingga dapat terlaksana sesuai tenggang waktu yang telah ditetapkan, yakni sembilan hari sejak terjadinya kebocoran tersebut.
Seperti diketahui, gangguan operasional pada jaringan pipa transmisi tersebut terjadi pada Selasa (21/5/2013), pukul 10.40 WIB.
Perseroan selanjutnya akan melakukan assessment untuk memperoleh rekomendasi status perbaikan yang telah dirampungkan. Karena itu, perseroan menunjuk pihak ketiga yang profesional untuk melaksanakan evaluasi dan rekomendasi guna melakukan perbaikan jika masih diperlukan.
"PGN terus bekerja untuk memastikan bahwa masalah ini akan dapat segera selesai. Sebagai perusahaan pengembang infrastruktur gas bumi yang telah berusia 48 tahun, PGN telah membuktikan kehandalan sistem deteksi dan kemampuan menanggapi permasalahan yang terjadi dengan infrastruktur pipa gas.” ujar Direktur Utama PGN, Hendi Prio Santoso dalam rilisnya di Jakarta, Kamis (30/5/2013).
Di samping itu, perseroan mengapresiasi bantuan dan dukungan dari semua pihak yang terlibat langsung mupun tidak langsung pada proses pemasangan repair clamp, sehingga dapat terlaksana sesuai tenggang waktu yang telah ditetapkan, yakni sembilan hari sejak terjadinya kebocoran tersebut.
(rna)
Explore More